Menkominfo dukung Project Loon Google, asal...

21/10/2015, 12:12 WIB Denny Mahardy
Menkominfo dukung Project Loon Google, asal...

Ilustrasi Project Loon Google © 2015 owengildersleeve.com

Techno.id - Keinginan Google menyediakan akses internet secara luas dan efisien menggunakan balon udara diwujudkan dalam program riset bernama Project Loon. Diam-diam Presiden Joko Widodo tertarik akan proyek hasil kembangan perusahaan internet asal Amerika Serikat tersebut.

Ketertarikan Presiden tentunya tak akan bisa dilepaskan dari keterkaitan operator Indonesia. Bahkan, dikabarkan sudah ada operator telekomunikasi yang tertarik untuk ikut andil menjajal hasil riset dan pengembangan Google. Hal itu diungkapkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.

"Sejauh ini masih sebatas technical test saja karena memang belum jelas soal model bisnisnya kalau mau dibuat komersial. Selama masih uji coba, saya mendukung," ungkap lelaki yang akrab disapa Chief RA itu di Gedung Kementerian Kominfo.

Rudiantara pun memaparkan bahwa sebenarnya pihak Google sejak awal telah meminta uji coba Project Loon memakai frekuensi 700 MHz, tapi tak bisa dikabulkan karena di Indonesia frekuensi itu dipakai untuk menyebar siaran televisi analog secara nasional.

Tak patah arang, Google kemudian meminta supaya uji coba balon penyebar internet itu menggunakan frekuensi 900 Mhz. "Saya bilang, ya tentu sudah habis frekuensi 900 MHz kan dipakai operator seluler. Jadi, ya bicara saja dengan operator, terang Rudiantara.

(brl/red)

RECOMMENDED ARTICLE

  1. Seperti ini cara Google mengontrol proyek balon Loon
  2. Google Calendar hadirkan ilustrasi dalam 30 bahasa
  3. Google ajak pengguna uji coba fitur baru Google Search
  4. Google berniat tambahkan fitur "pitstop" di layanan Maps
  5. Google mulai melebarkan sayap ke dunia pendidikan

HOW TO

TECHTAGS

TECHPEDIA

LATEST ARTICLE

Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch
Huawei siap luncurkan smartband generasi baru di Indonesia, hadirkan fitur canggih setara smartwatch
Meta luncurkan Llama 3 yang diklaim sebagai raja AI dan akan terintegrasi dengan media sosial
Meta luncurkan Llama 3 yang diklaim sebagai raja AI dan akan terintegrasi dengan media sosial
Cara menghasilkan gambar AI dengan akurat seperti yang kamu pikirkan menggunakan Bing AI Image Creator
Cara menghasilkan gambar AI dengan akurat seperti yang kamu pikirkan menggunakan Bing AI Image Creator
Microsoft hentikan dukungan untuk Windows 10 tahun depan, ini risiko jika tetap menggunakannya
Microsoft hentikan dukungan untuk Windows 10 tahun depan, ini risiko jika tetap menggunakannya
TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto
TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto

TECHPEDIA Selengkapnya >