Seberapa berbahayanya radiasi yang ditimbulkan ponsel cerdas? Begini penjelasannya

foto: freepik/fabrikasimf
Techno.id - Selama ini banyak yang beranggapan smartphone mengeluarkan radiasi. Namun seberapa berbahayanya radiasi yang ditimbulkan ponsel cerdas tersebut?
Ponsel cerdas memancarkan bentuk radiasi elektromagnetik yang disebut radiasi frekuensi radio (RF). Kekhawatiran tentang potensi efek berbahaya dari radiasi ponsel seringkali dikemukakan.
- Ini 20 smartphone dengan tingkat radiasi tertinggi & terendah Tingkat radiasi yang terserap jaringan tubuh selama penggunaan handphone disebut Specific Absorption Rate (SAR).
- Aplikasi Android untuk mendeteksi paparan radiasi ponsel Aplikasi Quanta Monitor dan Quanta Guard dapat membantu Anda mendeteksi radiasi ponsel.
- Tak bisa lepas dari ponsel? Ini 5 dampak serius dari radiasi HP bagi kesehatan Penggunaan ponsel yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan hidup dan kesehatan mental.
Tetapi konsensus ilmiahnya adalah bahwa tingkat radiasi RF yang dipancarkan ponsel umumnya dianggap aman untuk kesehatan manusia bila digunakan dalam pedoman yang direkomendasikan.
Namun untuk mengantisipasi dampak buruk yang dapat ditimbulkan dari penggunaan smartphone, ada beberapa poin penting yang perlu dipertimbangkan.
1. Batas paparan RF
Pemerintah dan badan pengatur di seluruh dunia telah menetapkan pedoman keselamatan dan batas paparan untuk radiasi RF. Batasan ini didasarkan pada penelitian ekstensif dan dirancang untuk melindungi masyarakat dari potensi dampak kesehatan yang merugikan. Produsen ponsel diwajibkan mematuhi batasan yang ditetapkan ini untuk memastikan keamanan pengguna.
2. Specific Absorption Rate (SAR)
SAR adalah ukuran seberapa banyak energi RF yang diserap tubuh saat menggunakan ponsel. Produsen diwajibkan untuk memberikan nilai SAR untuk perangkat mereka. Nilai-nilai ini menunjukkan jumlah maksimum radiasi RF yang diserap oleh berbagai jaringan dalam tubuh. Selama nilai SAR ponsel berada dalam batas yang diizinkan, paparan tersebut dianggap aman.
3. Temuan penelitian
Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengevaluasi potensi efek kesehatan dari radiasi ponsel. Sejauh ini, sebagian besar penelitian ilmiah belum menemukan bukti konklusif yang menghubungkan penggunaan ponsel dengan efek kesehatan yang merugikan seperti kanker.
Namun, beberapa penelitian telah menyarankan kemungkinan hubungan antara penggunaan ponsel jangka panjang atau berat dan kondisi kesehatan tertentu. Konsensus ilmiah secara keseluruhan adalah bahwa diperlukan lebih banyak penelitian untuk sepenuhnya memahami potensi risiko apa pun.
RECOMMENDED ARTICLE
- 4 Cara menyembunyikan konten video di perangkat Android untuk alasan keamanan pribadi
- Cara menemukan kamera tersembunyi menggunakan ponsel tanpa aplikasi
- Cara membuat tampilan WhatsApp terlihat seperti offline di Android
- Pro kontra penggunaan VerifEye, aplikasi yang diklaim menggunakan AI untuk mendeteksi kebohongan
- 7 Tips dan trik pengaturan kamera iPhone untuk merekam video agar hasilnya lebih ciamik
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini