Rekening Hape Targetkan pengguna di pinggiran kota
Techno.id - Dunia perbankan memang selalu mengikuti tren teknologi, namun dengan teknologi canggih perbankan ternyata masih ada sekitar 60 persen atau sekitar 120 juta penduduk yang sama sekali belum tersentuh layanan perbankan dari 250 juta penduduk. Kebanyakan dari 120 juta penduduk yang belum tersentuh itu berada di pinggiran kota.
Maka dari itu, Seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (28/04/15), Bank Mandiri dan operator telekomunikasi seperti Telkom, Telkomsel, XL, dan Indosat baru saja melakukan kerja sama untuk membidik masyarakat indonesia yang belum tersentuh perbankan dan menggarap ladang yang masih basah itu dengan produk Rekening Hape. "Rekening Hape ini komplementer. Pasarnya sangat besar, makanya kami sangat optimis," ujar Group Head Mobile Financial Services Indosat, Randy Pangalela, dikutip dari Merdeka.com dalam jumpa pers di Jakarta.
Untuk saat ini, Rekening Hape baru tersedia di kota Garut, tasikmalaya, dan Bandung. Namun, ke depannya akan diperluas untuk ke kota lain. Chief Digital Services Officer XL, Yessie D. Yosetya pun memiliki rasa optimis. Dikatakannya, jumlah agen Rekening Hape ditargetkan dapat tumbuh menjadi 1.700 pada akhir 2015 di seluruh Indonesia. Sementara dari sisi jumlah nasabah Rekening Hape dirinya menargetkan bisa tumbuh tiga juta sampai lima juta di tahun 2015.
Dia juga menambahkan jika menggunakan rekening Hape bisa melakukan transaksi apa saja. Misalnya pembayaran tagihan atau pembayaran situs e-commerce. Berbeda dengan e-money hanya sebagai alat pembayaran saja. "Jelas segmen pasarnya berbeda. Rekening Hape bakal mengincar pasar di daerah pinggiran kota. Sementara e-money mengincar pengguna smartphone di perkotaan" katanya.
Untuk Informasi Anda, Rekening Hape adalah rekening yang memanfaatkan nomor telepon seluler nasabah sebagai nomor rekening. Para agen yang telah ditunjuk akan menjadi perpanjangan tangan bank di desa untuk menjangkau nasabah. Bahkan, nasabah juga dapat menarik tunai tabungannya dari mesin ATM Bank Mandiri dan jaringan ATM Bersama.