Gelang plastik ini bisa mencegah kanker kulit

Ilustrasi terpapar sinar matahari © wikipedia.org
Techno.id - Dari 100 ribu kasus kanker kulit, sebagian besarnya disebabkan oleh cahaya matahari yang berlebihan dengan ultaviolet (UV) yang jahat. Setidaknya kasus sebanyak ini terjadi di Inggris setiap tahunnya. Dr. David Hafazy, seorang peneliti di di Queen's University Belfast, percaya jika banyak yang terkena kanker kulit karena ingin mendapatkan vitamin D untuk tubuh mereka. Namun, justru terlalu banyak sehingga menyebabkan kanker kulit.
Untuk itu, ia memiliki solusi yang sederhana yakni dengan gelang plastik yang berisi tinta. Tinta tersebut akan memiliki warna, namun akan menghilang jika terlalu banyak terpapar sinar matahari jahat. Sehingga Anda bisa mengetahui jika warna tinta gelang ini menghilang dan menjadi bening itu artinya dosis mengkonsumsi sinar matahari tubuh Anda sudah mencukupi.
"Hal ini untuk orang-orang yang peduli tentang potensi bahaya dari kanker kulit namun masih ingin bermain dan bersenang-senang di bawah sinar matahari," ujar Hafazy.
Bahkan, gelang ini dikatakan bisa digunakan untuk tabir surya, hal ini dimaksudkan untuk meniru reaksi kulit terhadap berapa lama Anda bisa bertahan di bawah sinar matahari dengan tabir surya kepercayaan Anda.
Sementara itu, sinar matahari terdiri dari UV A dan UV B. UV B adalah fokus dari teknologi gelang ini. Pasalnya, 80 persen dari kandungan UV B tersebut yang menyebabkan tumbuhnya kanker kulit pada kulit.
Nah, Tinta gelang ini terdiri dari pewarna dan fotokalis yakni zat kimia yang bisa bereaksi saat terkena sinar matahari. Ketika fotokalis menyerap sinar UV, energi tersebut akan mendorong perubahan dalam pewarna. Sehingga dengan banyaknya energi yang diserap oleh tinta tersebut, maka pewarnanya akan menghilang. Dengan begitu Anda akan mengetahui, jika warna sudah mulai menghilang dan menjadi bening maka Anda harus cepat menarik diri dari bawah sinar matahari.
Produk ini memang akan dikomersialkan oleh Dr. David Hafazy, ia mengatakan jika produk ini akan dijual dengan harga yang murah yakni sekitar Rp 66 ribu sampai Rp 132 ribu. Untuk saat ini, ia masih meneliti soal tinta gelang ini, ia mengatakan jika nantinya tinta gelang tersebut akan bisa kembali berwarna saat malam hari untuk dikenakan kembali pada siang harinya.
Ia juga berharap jika nantinya gelang ini bisa menolong banyak orang dan bisa mengurangi kasus kanker kulit di Inggris maupun di dunia.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru buka WhatsApp saat bermain game tanpa menutup aplikasi, ini fitur yang dibutuhkan
-
Cara mengunci chat WhatsApp (WA) dengan fingerprint atau screenlock, biar rahasia tetap aman
-
6 Cara terbaru memperbaiki Microsoft Word di Windows 10/11 yang menghapus teks dengan sendirinya
-
Cara mencari file penting di chat WhatsApp (WA) dengan cepat dan tanpa ribet
-
10 Tanda laptop bekas ketumpahan cairan air atau kopi, hati-hati sebelum membeli
TECHPEDIA
-
Bisakah dapat Robux di Roblox secara gratis? Ini 10 faktanya agar tidak tergoda penipu
-
Detik-detik gelombang radio lawan sensor Jepang dan siarkan proklamasi kemerdekaan RI ke penjuru dunia
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Bisakah dapat Robux di Roblox secara gratis? Ini 10 faktanya agar tidak tergoda penipu
-
Detik-detik gelombang radio lawan sensor Jepang dan siarkan proklamasi kemerdekaan RI ke penjuru dunia
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang