Fitur baru Google Classroom dan Workspace, membawa teknologi AI ke dalam ruang kelas

foto: amritsardigitalacademy
Techno.id - Pada pameran teknologi pendidikan terbesar di dunia, Bett di London, Inggris, Google menampilkan 15 Chromebook dan lebih dari 30 fitur Google for Education terbaru yang dapat mengatasi tantangan yang dihadapi pendidikan saat ini, salah satunya menggunakan AI di kelas.
AI generatif pada seluruh aplikasi Workspace bisa membantu menghadirkan inspirasi ide baru, mengasah kreativitas, juga menghemat waktu bagi para pendidik. Duet AI juga dapat digunakan untuk menyusun rancangan pembelajaran di Docs, membuat gambar di Slide, merencanakan sebuah proyek di Spreadsheet, dan banyak lagi.
Pendidik kini dapat lebih fokus pada aspek pembelajaran dan interaksi dengan siswa, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Pendidik juga memiliki kendali atas keamanan data mereka.
Resource Tab pada Classroom juga bisa bermanfaat untuk mengelola berbagai pelajaran interaktif, seperti membuat set latihan dan aktivitas video dari satu tempat dengan lebih mudah. Dalam waktu dekat, kita dapat berbagi tautan ke template kelas dan halaman Classroom, ini akan menyederhanakan proses perencanaan aktivitas pembelajaran.
Selain itu, Classroom Analytics dapat memberi pengajar informasi tentang tingkat penyelesaian tugas, tren nilai, atau seberapa sering siswa mengakses dan berinteraksi dengan materi pembelajaran di platform. Hal ini membantu pendidik memahami kemajuan belajar siswa dan memberikan dukungan yang tepat pada waktunya, sehingga efektivitas pembelajaran juga meningkat.
Ketika mengelola dokumen yang memerlukan tanda tangan elektronik, pendidik dapat menggunakan fitur eSignature yang terintegrasi langsung dengan Google Workspace. Selain memudahkan dan efisien, ini akan lebih aman karena hanya dilakukan langsung di satu tempat saja.
Semua fitur baru ini dirancang untuk membantu baik guru maupun siswa menghemat waktu, mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan, dan beradaptasi dengan lingkungan belajar masa kini. Google telah mendengarkan dan bekerja sama dengan jutaan pendidik untuk memahami cara terbaik membawa teknologi AI ke dalam ruang kelas. Pelajari lebih lanjut tentang AI untuk program percontohan baru Google for Education dan pendekatan kami untuk membawa ini ke dunia pendidikan secara bertanggung jawab.
RECOMMENDED ARTICLE
- 5 Aplikasi Android popular untuk membantu kamu membuat resolusi tahun 2024
- Mau meningkatkan performa iklan di Google Ads? 5 Tips ini cocok untuk pengusaha UMKM
- 5 Rekomendasi aplikasi untuk mendukung produktivitas kamu
- Google rilis Gemini, model AI terbaru sebagai penantang Chat GPT
- 8 Rekomendasi Google untuk meningkatkan daya tahan baterai ponsel Android
HOW TO
-
Cara terbaru mengaktifkan kamera laptop dan menggunakannya, ternyata gampang
-
4 Cara terbaru memindai kode QR di Windows 11, pakai aplikasi bawaan ternyata gampang
-
Cara mengembalikan ikon Wi-Fi yang hilang dari System Tray di Windows 11
-
5 Template prompt AI untuk buat poster promosi keren di Canva, sekali klik langsung jadi
-
Cara aktifkan mode khusus Android untuk orang tua, ikon aplikasi jadi besar dan gampang diakses
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini