CEO Bolt! sindir Telkom yang hapuskan paket unlimited IndiHome

Logo Bolt! © 2015 Bolt!
Techno.id - Secara tiba-tiba, Telkom Indonesia mengabarkan bahwa mulai 1 Februari 2016, layanan Indihome akan memberlakukan kebijakan Fair Usage Policy (FUP). Dengan kebijakan ini, user pun tak bisa lagi menikmati kecepatan normal dari Indihome begitu pemakaiannya sudah melebihi kuota 300GB.
CEO Bolt!, Dicky Moechtar, mempunyai pandangan sendiri mengenai aturan baru ini. Menurutnya, paket internet unlimited seharusnya bukan menjadi beban bagi provider yang melayani jasa internet dengan bantuan fiber optik seperti Telkom.
"Yang berbasis kabel itu bisa unlimited karena kapasitasnya lebar bisa sampai 1000-an Mbps. Itu seperti First Media, Link Net, Biznet, dan lain sebagainya," sindir Dicky.
Namun, masih menurutnya, hal yang sama tak bisa diterapkan ke operator seluler seperti Bolt!. Pasalnya, operator seluler hanya memiliki alokasi frekuensi yang terbatas, yakni 15Mhz saja atau setara 150Mbps. Tentunya, kapasitas bandwidth-nya selisih jauh dengan koneksi dari fiber optik.
"Jangan dibandingkan dengan wireless atau frekuensi seperti kita. Kalau dipaksain sih bisa juga tapi pasti ada batasnya," imbuh Dicky seperti dilansir oleh Merdeka.com (05/02/16).
Sementara itu, pihak Telkom beralasan pemberlakuan aturan ini bertujuan untuk meminimalisir konsumen yang menggunakan fasilitas unlimited untuk kepentingan pribadi. Pelanggan seperti itu yang dituduh merugikan pelanggan lainnya.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
5 Cara terbaru backup memori di laptop, jaga datamu agar tetap terjaga, hati tenang saat data aman
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik