Apple hapus aplikasi yang bisa mengambil data pribadi pengguna

Ilustrasi App Store © 2015 idownloadblog.com
Techno.id - Dilansir oleh Mashable.com (20/10/15), Apple kembali menghapus banyak aplikasi yang ada di app store mereka. Hal ini karena peneliti keamanan, SourceDNA, menemukan aplikasi yang melanggar pedoman keamanan Apple.
Tidak tanggung-tanggung, ada 256 aplikasi yang dihapus oleh pihak Apple, pasalnya aplikasi ini dikatakan mampu untuk mengumpulkan informasi pribadi pengguna. Termasuk email dan nomor identitas perangkat pengguna.
- Apple akan beri peringatan jika pengguna mengunduh aplikasi terinfeksi Kini Apple akan memberi peringatan kepada setiap pengguna yang akan mengunduh aplikasi terinfeksi malware dari App Store.
- Cara mudah melihat aplikasi yang pernah didownload di iPhone dan iPad Langkah-langkahnya tak banyak. Ada pula cara menyembunyikan aplikasi yang pernah didownload, lho.
- Apple akan ijinkan pengguna iOS menghapus aplikasi bawaan CEO Apple: "Tidak semua aplikasi dapat dihapus karena dapat merusak sistem operasi"
Walaupun begitu, SourceDNA tidak menyebutkan nama aplikasi yang dihapus. Namun mereka mengatakan jika aplikasi tersebut adalah aplikasi yang sebagian besar dari perusahaan Tiongkok yakni Youmi.
256 aplikasi yang terjaring ini dikatakan telah mencapai satu juta download, namun angka tersebut bukan jumlah yang besar berdasarkan standar Apple App Store. Walaupun begitu, SourceDNA khawatir jika cara ini akan digunakan oleh perusahaan lain pada aplikasinya di Apple App Store.
Sementara itu, terhitung pihak Apple telah dua kali menghapus aplikasi dari app store mereka dalam bulan ini. Sebelumnya, Apple harus menghapus beberapa aplikasi yang mengandung malware awal bulan lalu.
RECOMMENDED ARTICLE
- Google Play terbanyak download aplikasi, App Store unggul pendapatan
- Mungkinkah CIA dalang di balik peretasan App Store Tiongkok?
- Apple telah menghapus aplikasi yang terjangkit malware di App Store
- Bahaya, telah ditemukan malware di Apple App Store!
- Pendapatan aplikasi Line di iOS tertinggi nomor dua sedunia
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini