Akankah eksklusivitas Samsung Pay di masa depan menghilang?

Ilustrasi Samsung Pay © 2015 CNET
Techno.id - Sistem pembayaran Samsung Pay yang bersifat eksklusif boleh jadi tak lagi berlaku di masa depan. Pasalnya, pihak Samsung dilaporkan tengah mempertimbangkan diri untuk memperluas layanan tersebut. Bahkan, hingga ke perangkat non-Samsung.
Executive Vice President of Samsung Mobile, Injong Rhee mengatakan jika saat ini Samsung masih terfokus mengembangkan layanan Samsung Pay. Namun, pihaknya juga tengah mempertimbangkan diri untuk membuka sistem mitra (Samsung Pay) yang lebih luas.
- Meski transaksi besar, Samsung tak akan monetisasi Samsung Pay Saat ini, Samsung memutuskan untuk hanya fokus pada bagaimana user dapat menggunakan Samsung Pay secara mudah dan nyaman.
- Samsung Pay mulai diuji coba di Korea Selatan Tak ingin tertinggal dengan Apple Pay, Samsung Pay kini memasuki tahap uji coba di Korea Selatan
- Kini Samsung pay punya 5 juta pengguna Samsung akan terus melakukan ekspansi untuk memperluas penggunanya di seluruh dunia.
"Dari awal, kami sudah mempertimbangkan untuk membuat Samsung Pay untuk mitra kami. Tapi saat ini ekspansi global untuk Samsung Pay sedang terjadi sangat cepat, sehingga kami masih harus memfokuskan diri untuk pengembangan," ujarnya sebagaimana dikutip dari Android Authority (05/11).
Kendati demikian, dibukanya layanan Samsung Pay untuk perangkat non-Samsung jadi mengundang sejumlah spekulasi. Khususnya, ketika menyangkut teknologi Magnetic Secure Transmission dan konektivitas NFC yang dikembangkan sendiri oleh Samsung.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini