5 Alasan mengapa Wifi lebih hemat baterai dibanding data selular

Techno.id - Dalam era teknologi informasi yang semakin maju, smartphone telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Kehadirannya tidak hanya mempermudah komunikasi, tetapi juga memberikan akses cepat ke sosial media.
Salah satu pertimbangan penting bagi pengguna ponsel adalah memilih antara koneksi Wifi dan data selular untuk mengakses internet. Di antara kedua opsi tersebut, penggunaan Wifi sering kali diunggulkan, terutama ketika berbicara tentang penghematan daya baterai.
Berikut Techno.id memberikan 5 alasan mengapa menggunakan Wifi lebih hemat baterai dibanding data seluler, Jumat (29/12).
1. Daya transmisi lebih efisien
Wifi umumnya memiliki daya transmisi yang lebih efisien daripada data selular. Dalam jaringan Wifi, ponsel biasanya berkomunikasi dengan router yang terletak dalam jarak dekat, menghasilkan transmisi data yang lebih efisien.
Sebaliknya, saat menggunakan data selular, ponsel sering harus berkomunikasi dengan menara selular yang mungkin berada jauh, memerlukan daya lebih besar untuk transmisi data.
2. Stabilitas koneksi
Koneksi Wifi cenderung lebih stabil daripada data selular. Ketika ponsel berada dalam jangkauan sinyal Wifi yang baik, koneksi menjadi lebih andal dan stabil. Pada saat yang sama, koneksi data selular dapat dipengaruhi berbagai faktor eksternal seperti lokasi geografis, cuaca, atau kepadatan pengguna, yang dapat mengakibatkan fluktuasi sinyal dan penggunaan daya yang tidak efisien.
3. Penggunaan baterai lebih efisien
Penggunaan baterai saat terhubung ke jaringan Wifi cenderung lebih efisien dibanding penggunaan data selular. Proses transmisi data yang lebih efisien dan koneksi yang lebih stabil dapat mengurangi beban pada baterai, memperpanjang umur baterai ponsel.
4. Auto-off saat tidak digunakan
Ponsel umumnya memiliki kecenderungan untuk secara otomatis mematikan koneksi Wifi saat tidak digunakan, sementara koneksi data selular mungkin tetap aktif terus-menerus. Hal ini dapat membantu mengurangi konsumsi daya yang tidak perlu dan mengoptimalkan penggunaan baterai ponsel.
5. Update aplikasi dan sinkronisasi data
Banyak aplikasi dan layanan sinkronisasi data secara otomatis saat terhubung ke jaringan, seperti pembaruan aplikasi atau sinkronisasi email. Ketika terhubung ke Wifi, proses ini dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien dibanding penggunaan data selular yang memakan daya baterai. Hal ini tidak hanya menghemat waktu tetapi juga mengurangi beban pada baterai.
Dengan memilih koneksi Wifi daripada data selular ketika memungkinkan, pengguna dapat mengoptimalkan penggunaan baterai ponsel mereka, memberikan pengalaman pengguna yang lebih efisien dan memperpanjang masa pakai perangkat mereka.
(magang/rama prameswara)
RECOMMENDED ARTICLE
- 7 Penyebab smartphone kamu tidak bisa mengisi daya, begini cara memperbaikinya
- 5 Alasan bermain game bisa cepat merusak baterai smartphone yang wajib kamu ketahui
- 16 Tips dan trik agar smartphone kamu tidak cepat panas, nomor 1 wajib dilakukan
- 9 Penyebab ponsel cerdas kamu panas saat diisi daya, hindari menggunakan charger abal-abal
- Pahami kesehatan baterai dan cara memeriksanya di ponsel Android agar tetap tokcer
HOW TO
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
-
5 Cara terbaru perbaiki masalah kipas CPU rusak di PC agar tak lagi overheat dan lancar kembali
-
Cara mudah 2025 mengubah format dokumen menjadi PDF di Google Docs, tidak perlu aplikasi tambahan
-
Charging HP 100% terus-terusan bisa bikin bocor dan risiko meledak? Ini 5 fakta dan solusinya
-
Cara cepat memperbaiki touchpad yang tidak berfungsi di laptop Windows 11, terbaru 2025
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik