5 Alasan audio jack 3.5 mm mulai tidak digunakan lagi di smartphone

foto : freepik/pvproductions
Techno.id - Perkembangan teknologi smartphone selalu menghadirkan perubahan yang signifikan dalam perangkat-perangkat tersebut. Salah satu perubahan terbaru yang mendapat perhatian yaitu tidak digunakannya lagi audio jack 3.5 mm pada sebagian besar smartphone.
Meskipun masih ada beberapa smartphone yang mempertahankan port audio jack ini, semakin banyak produsen smartphone yang memutuskan untuk menghilangkannya. Berikut Techno.id memberi 5 alasan mengapa audio jack 3.5 mm mulai menghilang dari smartphone, Senin (30/10).
- Teknologi apa saja yang bakal diusung iPhone 7? Akan ada beberapa perubahan yang terjadi pada body iPhone 7 dibanding pendahulunya. Apa penyebabnya?
- Jack 3,5mm hilang, bagaimana tanggapan pengguna iPhone? Seberapa penting keberadaan jack 3,5mm bagi pengguna iPhone?
- Hilangnya jack 3,5mm di iPhone 7 adalah konspirasi produsen headphone? Dalam lima tahun terakhir, penjualan headphone dunia stagnan. Kalau pengguna iPhone 7 berniat memiliki headphone lagi, mungkin beda ceritanya.
1. Kemajuan Bluetooth dan TWS
Audio nirkabel menjadi lebih popular dengan kemajuan teknologi Bluetooth. Pengguna sekarang dapat dengan mudah terhubung ke perangkat audio menggunakan Bluetooth, menghilangkan kebutuhan akan kabel 3.5 mm. Earphone dan headphone Bluetooth juga semakin terjangkau dan lebih andal, yang membuat pengguna semakin nyaman beralih ke audio nirkabel.
2. Desain lebih tipis dan ringan
Untuk membuat smartphone semakin tipis dan ringan, produsen perlu mengurangi komponen fisik yang ada di dalamnya. Menghilangkan port audio jack 3.5 mm memungkinkan perangkat untuk menjadi lebih ramping dan ringan. Ini adalah salah satu cara produsen smartphone dapat menciptakan perangkat yang lebih estetis dan mudah dibawa.
3. Penyempurnaan audio USB-C
Port USB-C yang semakin umum di smartphone modern telah memungkinkan pengguna menghubungkan earphone dan headphone menggunakan adapter USB-C ke 3.5 mm atau menggunakan earphone USB-C langsung. Ini memberikan kesempatan bagi produsen untuk meningkatkan kualitas audio melalui port USB-C, yang dapat memberikan pengalaman audio yang lebih baik dibanding port audio jack 3.5 mm.
4. Meningkatnya kemampuan tahan air dan debu
Salah satu tantangan dengan audio jack 3.5 mm adalah kepekaannya terhadap air dan debu. Menghilangkan port ini dapat membantu produsen untuk mencapai tingkat tahan air dan debu yang lebih tinggi, yang semakin penting bagi pengguna yang ingin menggunakan smartphone mereka di berbagai situasi, termasuk di luar ruang.
5. Dorongan inovasi
Penghilangan audio jack 3.5 mm mendorong produsen untuk mencari solusi audio yang lebih inovatif. Dengan menghilangkan port yang telah ada selama bertahun-tahun, produsen smartphone menciptakan ruang untuk eksperimen dengan teknologi audio yang lebih maju, seperti audio spatialisasi, pemrosesan audio yang lebih baik, dan peningkatan pengalaman audio secara keseluruhan.
Meskipun banyak pengguna merasa tidak nyaman dengan hilangnya audio jack 3.5 mm, perkembangan teknologi yang terus berlanjut membuat produsen smartphone terus mencari cara untuk meningkatkan pengalaman audio dengan solusi yang lebih modern. Dengan audio nirkabel dan teknologi audio USB-C yang semakin baik, kemungkinan besar pengguna akan semakin nyaman dengan masa depan smartphone yang tidak lagi memiliki audio jack 3.5 mm.
(magang/rama prameswara)
RECOMMENDED ARTICLE
- Samsung perkenalkan Galaxy Buds FE di Indonesia, TWS dengan kualitas audio superior
- Rekomendasi 5 TWS dengan fitur low latency terbaik, main game dan nonton video jadi tambah seru
- 9 Fitur ponsel gaming yang seharusnya bisa dimiliki semua smartphone, termasuk batas pengisian daya
- 5 Masalah ini jadi pertanda headphone kamu harus segera diganti
- Cara membuat speaker laptop menjadi lebih kencang menggunakan sound booster
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini