Penelitian mengatakan deodaran aman untuk Anda gunakan

Ilustrasi menggunakan deodoran © 2016 sciencedaily.com
Techno.id - Deodoran mengandung bahan berbentuk gel yang lembab untuk menghalangi kelenjar untuk mengeluarkan keringat di ketiak. Bahan aktif yang digunakan biasanya adalah garam aluminium.
Karena menghalangi keluarnya keringat, banyak yang mengatakan jika menggunakan deodaran adalah kebiasaan yang tidak sehat. Tak tanggung-tanggung, jika sering menggunakannya akan menyebabkan kanker.
- Hanya pakai 5 bahan alami, begini cara membuat krim deodoran untuk atasi bau badan Memilih produk deodoran yang cocok memang bukan perkara mudah, terutama kalau kamu memiliki kulit sensitif.
- Tanpa beli produknya, ini trik membuat deodorant spray untuk usir ketiak bau pakai 1 ekstrak tanaman Aroma harum yang dihasilkan dari ekstrak tanaman ini dapat membantu menyamarkan bau tidak sedap di ketiak.
- 7 Rekomendasi deodoran natural untuk ketiak harga mulai Rp 35 ribu, antibau dan tak bikin kulit gelap Deodoran yang terbuat dari bahan kimia terkadang dapat membuat ketiak menjadi menghitam dan menimbulkan iritasi.
Ternyata, pernyataan itu tidak berdasar. Para peneliti di National Cancer Institute malah mengatakan jika mereka tidak mengetahui bukti yang menguatkan jika penggunaan deodoran akan menyebabkan kanker payudara, seperti yang dilansir oleh Tech Insider (20/02/16).
Tak hanya itu, badan pangan dan obat-obatan Amerika Serikat juga mengatakan hal yang senada, mereka sama sekali tidak memiliki bukti tentang masalah ini. Keringat memang tidak keluar di ketiak, namun di kelenjar keringat yang lain keringat dapat keluar. Sehingga tidak ada penumpukan limbah biologis yang signifikan jika menggunakan deodoran.
"Tidak ada penumpukan Signifikan dari limbah biologis dengan menggunakan deodoran," ucap Dr Hooman Khorasani dari Icahn School of Medicine di Mount Sinai.
RECOMMENDED ARTICLE
- Lebih bahaya mana, virus Zika atau virus demam berdarah?
- Apakah cara ini bisa mengatasi penyebaran virus Zika?
- 6 Hal yang biasa ditanyakan tentang virus Zika, beserta jawabannya
- Lensa kontak ini dibekali sensor untuk pantau kesehatan penggunanya
- Tak perlu repot, kini pesan obat bisa online via Apotik Antar
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua