Microsoft juga akan prioritaskan situs mobile-friendly

Logo Bing © 2015 Bing.com
Techno.id - Bulan lalu, Google sempat mengabarkan bahwa pihaknya akan memperhitungkan hasil pencarian untuk situs yang menggunakan layout mobile-friendly. Pertimbangan Google tersebut muncul dikarenakan akses internet via mobile dewasa ini kian populer.
Kini melalui blog resmi Bing, Microsoft juga akan mulai memprioritaskan hasil pencarian yang lebih baik untuk situs yang menggunakan layout mobile-friendly. Kendati begitu, Microsoft juga mengatakan bahwa akan memberikan hasil pencarian yang paling relevan.
- Google rilis algoritma terbaru bernama MobileGeddon Algoritma MobileGeddon menitikberatkan pada situs-situs yang mobile friendly alias tampilan antar muka situs bisa menyesuaikan gadget.
- Google siapkan iklan format baru untuk pengguna mobile Dalam waktu dekat, hasil pencarian Google akan miliki tampilan yang berbeda ketika diakses melalui smartphone
- Diam-diam, Google jalankan proyek "Accelerate Mobile Pages" Kembangkan proyek open source "Accelerate Mobile Pages", Google manfaatkan cache pada aplikasi browser
Ada empat poin utama yang akan dipertimbangkan oleh Microsoft untuk situs dengan layout mobile-friendly. Keempat poin tersebut di antaranya adalah navigation, readability, scrolling, serta compatibility.
Navigasi
Di poin pertama, Microsoft akan mempertimbangkan navigasi situs (menu, tombol, link, spasi, dan sejenisnya) yang mudah untuk dioperasikan khususnya melalui layar sentuh pada smartphone.
Mudah dibaca
Di poin kedua, Microsoft akan memprioritaskan situs yang dapat menampilkan halaman yang mudah untuk dibaca ketika diakses melalui layar kecil smartphone. Dengan kata lain, pengguna tidak perlu melakukan zooming in dan zooming out ketika ingin membaca konten situs.
Scrolling
Di poin ketiga, tampilan halaman situs harus memiliki lebar yang sesuai atau fixed dengan lebar layar pada smartphone. Dengan kata lain, halaman keseluruhan situs harus dapat diakses secara vertikal dan bukan horizontal.
Kompatibilitas
Di point keempat, semua konten situs seperti tulisan, video, gambar, dan lain-lain harus kompatibel dengan sistem operasi yang pada umumnya digunakan di perangkat mobile (seperti Android, iOS, dan Windows Phone).
RECOMMENDED ARTICLE
- Microsoft bawa layanan Hyperlapse untuk pengguna Android dan Windows
- Skype hapus proses "sign up" untuk fitur terjemahan real time-nya
- XBox One rilis fitur Voice Messaging dan Chat Party
- Desainer ini gunakan Microsoft Excel untuk gambar robot gundam
- Benarkah Windows 10 adalah versi terakhir dari Windows?
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini