Blitz hadirkan teknologi terdepan bagi pecinta film

Ilustrasi ruang bioskop © 2015 coop-himmelblau.at
Techno.id - Menjadi salah satu kunci penting dalam sinergi perfilman Indonesia dengan perannya sebagai exhibitor, blitz terus melakukan ekspansi dan berkembang. Blitz melakukan inovasi melalui kolaborasi dengan CJ CGV, jaringan bioskop global yang telah melakukan ekspansi ke beberapa Negara seperti Korea, Vietnam, Myanmar, Tiongkok dan Amerika. Kolaborasi CGV blitz terutama dalam hal penyediaan sistem dan teknologi bioskop untuk kualitas sound, screen dan seat serta dalam hal memberikan pelayanan terbaik kepada penonton.
CGV blitz Grand Indonesia saat ini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas dengan teknologi bioskop terdepan yang memberikan pilihan lebih untuk penonton seperti Sphere X, sinergi antara teknologi seat, sound, screen. Kolaborasi konsep ruang sinema lengkung dengan layar super besar dengan luas hampir menutupi seluruh permukaan langit-langit bioskop yang berpadu dengan lebih dari 60 speaker yang dilengkapi teknologi Dolby Atmos dan Vive Christie Audio. Penonton juga dapat menikmati pengalaman menonton secara lebih maksimal dengan teknologi kursi yang mampu direbahkan hingga 45 derajat.
- Layar besar gedung bioskop akan digantikan oleh virtual reality Gedung bioskop dengan virtual reality terbukti sukses di kawasan Eropa.
- Dengan CineBox, Anda bisa nonton layar tancap bersama keluarga Alat ini didesain untuk Anda yang suka dengan theatre outdoor, dan suka menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah.
- Menggaet pasar milenial dari bisnis menonton Idealnya jumlah layar bioskop di Indonesia berkisar 9.000 hingga 15.000 layar.
Dian Sunardi, Chief of Marketing, CGV blitz mengungkapkan, “Setelah kami menghadirkan teknologi 4DX, kali ini kami menghadirkan teknologi terbaru dengan mengedepankan 3 hal utama yang menentukan pengalaman menonton film yaitu screen (layar), sound (suara) dan seat (kursi). Konsep Sphere X ini merupakan sebuah konsep ruang cinema lengkung yang mengeksplorasi kolaborasi antara bidang lengkung layar dengan teknologi suara, bentuk rangka lengkung memungkinkan pantulan bunyi terkumpul dan menghasilkan suara yang lebih jernih untuk telinga penonton”.
Dian menambahkan, dengan adanya teknologi ini para penonton akan mendapatkan satu experience baru lagi dalam menikmati sebuah tontonan di bioskop. Ke depannya manajemen akan terus melakukan inovasi untuk memberikan experience yang lebih untuk para penikmat film di Indonesia
Di tahun 2015 CGV blitz telah memiliki 100 layar di 13 lokasi di berbagai Kota di Indonesia, di antaranya Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bandung, Batam, Balikpapan dan Yogyakarta.
RECOMMENDED ARTICLE
- Begini 'menderitanya' iPhone 6 dimasukkan ke dalam Jello
- Giatkan city branding, Surabaya deklarasikan sebagai kota kreatif
- Data penduduk Jakarta bakalan terintegrasi dengan platform integrator
- Surabaya diakui kota berpotensi besar pakai Smart City
- Bersepeda sambil mengisi baterai ponsel, mengapa tidak?
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini