Bisnis sedang tak lesu, lantas mengapa Intel pecat 12 ribu karyawan?

Ilustrasi Intel © 2015 Dragan Jovanovic/ Shutterstock.com
Techno.id - Intel, perusahaan semikonduktor kenamaan asal Amerika diketahui berencana merumahkan alias memecat 12 ribu karyawan atau sekitar 11 persen dari jumlah tenaga kerjanya saat ini. Keputusan ini tentunya membuat kaget banyak pihak, mengingat tak ada laporan bahwa bisnis Intel tengah lesu.
Nah jika bisnis Intel diketahui sedang tak lesu, lantas alasan apakah yang melatarbelakangi diambilnya keputusan ini? Dari penjelasan yang disampaikan Intel lewat pengumuman resminya (20/4/16), diketahui jika perusahaan yang berbasis di Santa Clara, California itu saat ini sedang melakukan efisiensi biaya karena hendak fokus menggarap bisnis Internet of Things.
- Waduh, Qualcomm akan rumahkan 4.500 karyawannya Selain melakukan PHK massal, Qualcomm pun berencana untuk membentuk divisi lisensi teknologi sendiri.
- Apple kosongkan lebih dari 100 kursi HRD-nya Ada 100 perekrut pegawai untuk raksasa Cupertino itu yang diberhentikan.
- Ini rencana besar Intel dibalik akuisisi perusahaan startup Itseez Intel berencana menggunakan teknologi yang dimiliki Itseez untuk mengembangkan layanan navigasi.
Ya, Intel diketahui akan menggelontorkan dana yang begitu besar tahun ini disektor Internet of Things, memori, data center, dan konektivitas. Untuk mewujudkan rencananya itulah, akhirnya Intel memilih untuk merumahkan sebagian besar karyawannya di seluruh dunia per Mei 2016 hingga berakhir pada pertengahan tahun 2017 mendatang.
Sekadar informasi, bersamaan dengan rencana pemecatan 12 ribu karyawan sang CFO Intel, Stacy Smith diketahui juga akan mengundurkan diri. Smith diketahui bakal pindah ke posisi baru di perusahaan, tepatnya ke divisi penjualan dan operasi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini