Curhat bersolusi tentang apa pun, langsung merujuk saja ke Riliv

Curhat bersolusi tentang apa pun, langsung merujuk saja ke Riliv

Techno.id - Sebagai manusia, memiliki problem dalam hidup adalah hal yang wajar. Lumrah pula jika Anda ingin menceritakan masalah tersebut pada orang lain dengan harapan bisa menemukan solusinya.

Sayangnya, masih banyak masyarakat Indonesia yang salah tempat dalam mencurahkan masalahnya. Bukannya mendapat solusi, mereka malah kerap mengalami perundungan atau intimidasi. Di sisi lain, meski sudah ada psikolog yang dapat membantu, tak sedikit pula yang malas berhubungan dengan mereka karena mungkin tak memiliki biaya atau tak merasa nyaman dalam berkonsultasi secara langsung.

Nah, Riliv hadir untuk merekatkan mereka. Aplikasi Android ini berguna untuk menghubungkan user "galau" yang berniat mencurahkan isi hatinya dengan Reliever, yakni mahasiswa psikologi serta psikolog profesional yang terlatih untuk mendengarkan. Dengan Riliv, user bisa mencurahkan masalah pribadinya secara anonim, bebas intimidasi, sekaligus mendapatkan pencerahan berkat masukan dari Reliever.

Menyasar user dalam demografi umur 18 sampai 35 tahun, sampai saat ini Riliv mampu menyelesaikan beberapa problem utama kehidupan user-nya, mulai soal karir, finansial, hingga percintaan. Namun, mereka juga menjumpai topik maslaah yang cenderung ekstrem dari penggunanya.

"Juga ada yang masalah berat, misalnya orang-orang konsultasi tentang KDRT pada saat pacaran, terus juga ada masalah yang hamil di luar nikah. Itu curhatnya ke Riliv," terang Audy Christopher Herli, Business & Market Strategist Riliv, pada Techno.id (27/09/15).

Curhat bersolusi tentang apa pun, langsung merujuk saja ke Riliv
User Interface aplikasi Riliv 2015 techno.id

Uniknya, Riliv bisa menjaring sekitar 700 active user dengan cara yang sederhana, yakni promosi dari mulut ke mulut. Pada awalnya, Riliv hanya diperkenalkan ke segelintir kalangan psikolog dan guru Bimbingan Konseling (BK) di sekolah-sekolah. Hingga kini, ada sekitar 400 masalah pribadi yang berhasil dituntaskan.

"Itu sudah nyebar mas, kita belum melakukan marketing offline," imbuh Audy.

Riliv adalah salah satu startup yang masuk dalam finalis 25 besar Startup Sprint 2015. Bila tertarik mencoba Riliv, siapkan saja ponsel Android Anda dan unduh di link berikut.

(brl/red)