Twitter "pinang" Flipboard dengan nilai transaksi hingga 13,2 triliun
Logo Flipboard © 2015 wikimedia.org
Techno.id - Jejaring sosial berlambang burung, Twitter, kabarnya akan "meminang" Flipboard, jejaring sosial berformat majalah besutan Mike McCue dan Evan Doll. Seperti diberitakan oleh SlashGear (25/5/15), Twitter kabarnya menggelontorkan dana senilai lebih dari Rp 13,2 triliun untuk mengakuisisi Flipboard.
Belum diketahui apa yang menyebabkan Twitter begitu berhasrat untuk mengakuisisi Flipboard sejak awal tahun ini. Namun, sebuah spekulasi menyebutkan langkah Twitter mengakuisisi jejaring sosial tersebut adalah untuk kembali mendapatkan Mike McCue, CEO Flipboard.
Seperti diketahui, McCue, seorang yang terkenal sangat jenius di kalangan Sillicon Valley itu pernah bekerja untuk Twitter pada periode 2010 hingga 2012. Maka, langkah Twitter untuk mengakuisisi ini juga dikabarkan untuk menyelesaikan konflik kepentingan yang pernah terjadi antara Flipboard dan Twitter.
Tentang Flipboard
Flipboard adalah jejaring sosial berformat majalah yang didirikan oleh Mike McCue dan Evan Doll sejak Desember 2010. Jejaring sosial yang bermarkas di Palo Alto, California awalnya diluncurkan hanya untuk perangkat iPad, iPhone, dan iPod Touch saja. Baru pada tahun 2012, Flipboard mengumumkan bahwa jejaring sosial ini juga bisa diakses bagi pengguna Android, dan smartphone Android pertama yang mencicipi jejaring sosial ini adalah Samsung Galaxy S3. Versi Windows jejaring sosial ini akhirnya muncul pada tahun 2013 di Nokia Lumia 2520. Pada Februari 2015 lalu, Flipboard akhirnya tersedia untuk versi web.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Tips dan trik menuliskan prompt AI agar hasilnya akurat sesuai dengan yang kamu inginkan
-
Cara menjaga iPhone dalam Mode Daya Rendah sepanjang waktu, bisa menghemat baterai saat traveling
-
9 Faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli iPhone rekondisi biar kamu tidak kecele
-
Cara mengetahui ponsel cerdas sedang mengisi daya dengan kecepatan maksimum
-
Cara mudah mengubah dan membuat wallpaper iPhone dengan alat AI generatif
TECHPEDIA
-
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
-
Microsoft perkenalkan Phi-3 Mini, model AI lebih kecil penantang GPT-3.5 yang cocok untuk smartphone
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos]()
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
![Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat]()
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
![Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi]()
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
![Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music]()
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
