Ilmuwan Tiongkok kembangkan komponen logam cair ala Terminator

Techno.id - Menggunakan gallium, logam dengan titik leleh yang sangat rendah, ilmuwan dari Universitas Tsinghua di Beijing, Tiongkok, mengembangkan komponen logam cair yang dapat melakukan perubahan bentuk. Jing Liu, salah satu peneliti mengatakan bahwa pengembangan komponen logam cair ini terinspirasi dari film fiksi ilmiah Terminator.
- Ini bukan hati yang gampang meleleh, tapi ini Gallium namanya Pecinta sains wajib baca!
- Fakta ilmiah di balik tangan masuk logam panas yang tak alami cedera Sebuah video yang menunjukkan seorang pekerja yang menyelupkan tangannya ke logam cair panas viral baru-baru ini.
- 10 Inovasi hebat ini ternyata terinspirasi kisah fiksi, nggak nyangka! Entah kebetulan apa memang sengaja meniru, namun teknologi canggih yang sudah ada ini patut kita acungi jempol.
Dilansir oleh CNET (12/3/15), Liu dan tim peneliti mencampurkan galium, senyawa kimia yang memiliki titik leleh 29,76 derajat celcius, timah, dan indium dengan proporsi 68,5%; 10%; 21,5%. Hasilnya, didapatkanlah galinstan yang memiliki titik leleh -19 derajat celcius dan dapat leleh pada suhu ruangan.
Untuk membuktikan kemampuannya mengubah diri ala Terminator, dilakukan serangkaian uji coba terhadap komponen logam cair ini. Pertama-tama para peneliti meletakkan galinstan pada campuran natrium hidroksida dan aluminium untuk melihat apakah galinstan benar-benar berekasi. Ketika ditempatkan dalam larutan natrium hidroksida dan terus berhubungan dengan serpihan aluminium, komponen ini dapat bergerak sendiri sekitar setengah jam.
Liu menjelaskan bahwa hal tersebut bisa terjadi karena dua mekanisme.
Pertama, ketidakseimbangan dalam muatan pada logam cair menciptakan perbedaan tekanan antara bagian depan dan belakang yang mendorong logam untuk bergerak ke depan. Kedua, saat aluminium bereaksi dengan larutan natrium hidroksida, keduanya melepaskan gelembung hidrogen yang memberikan dorongan kepada komponen logam untuk bergerak. Bahkan komponen logam cair tersebut dapat mengubah bentuk sesuai dengan ruangan yang dilewatinya.
Liu yakin, penelitiannya ini berpotensi untuk dikembangkan menjadi pompa yang secara mandiri dapat memindahkan air melalui alat pendingin. Ke depannya, Liu akan mengembangkan penelitiannya dengan cara mengaliri logam dengan listrik supaya dapat memecah gerombolan galinstan menjadi potongan-potongan galinstan kecil.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini