Survei: Google Chrome pelihara banyak bug

Ilustrasi survei © 2016 Shutterstock
Techno.id - Perusahaan riset keamanan Secunia baru saja memublikasikan data mencengangkan. Mengutip laman Softpedia (19/03), di sepanjang 2015, mereka mengklaim telah menemukan sekitar 16.000 bug software.
Secara spesifik, bug software yang berhasil teridentifikasi sebanyak 16.081 di 2.484 software dari 263 vendor yang berbeda. Yang perlu diketahui, angka ini merupakan peningkatan sebesar dua persen dari tahun 2014, dan 39 persen dari tahun 2010.
- Sepanjang 2015 tercatat ada 300-an bug di Adobe Flash Total ada 316 kerentanan yang ditemukan di Adobe Flash.
- Chrome segera gantikan Internet Explorer sebagai browser terpopuler Impian Mozilla Firefox, Opera, maupun Safari untuk mengikuti jejak Chrome masih jauh panggang dari api.
- Google Chrome kamu lemot? Begini 7 cara mengatasinya Perilaku atau kebiasaan kamu berselancar juga dapat memengaruhi kinerja Chrome
Dari angka total, Secunia kemudian membaginya ke dalam lima kategori. Mereka adalah 'bug kurang penting' (45,6 persen), 'bug cukup penting (25,5 persen), 'bug sangat penting' (13,3 persen), dan 'bug ekstrem' (0,5 persen).
Di sektor dampak, sekitar 57 persen bug dapat dieksploitasi langsung melalui jaringan internet. Sementara untuk jaringan lokal sebesar 35 persen dan delapan persen sisanya adalah eksploitasi langsung via komputer korban.
Yang cukup mengagetkan, kerentanan terbanyak ternyata berasal dari peramban terpopuler, yaitu Google Chrome dengan 516 bug. Kemudian di posisi kedua ada Adobe Flash dengan 457 bug dan 306 bug pada Adobe Air.
Mozilla Firefox berada di posisi selanjutnya dengan 254 bug. Kemudian diikuti oleh Internet Explorer dengan 197 bug, Windows 7 (144 bug), Adobe Reader (133 bug), Apple iTunes (130 bug), Oracle Java JRE (81 bug) dan Microsoft Excel (52 bug).
RECOMMENDED ARTICLE
- Microsoft buat software untuk boyong ekstensi Chrome ke Edge
- Bagaimana cara upgrade ke Windows 10 Mobile?
- Lebih mandiri, inikah pesaing baru CarPlay dan Android Auto?
- Tak hanya di Mac, aplikasi edit foto ini hadir bagi pengguna Windows
- Peneliti klaim bisa kenali identitas teroris dari tanda jari Victory
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah