POLRI ajak masyarakat lawan radikal dengan aplikasi Stop Terorisme

Ilustrasi terorisme © 2016 Shutterstock
Techno.id - Bermodal kerja sama dengan seorang pengembang start up, Adjie Pratama, Polisi Republik Indonesia (POLRI) hari ini mengajak masyarakat Indonesia untuk melawan gerakan radikal di Tanah Air melalui aplikasi Stop Terorisme.
"Dengan aplikasi ini, masyarakat dapat melapor langsung ke polisi bila menemukan atau mencurigai aktivitas terkait terorisme di lingkungan mereka," ujar Adjie saat meluncurkan aplikasi Stop Terorisme di Mabes Polri Jakarta.
- HELP, aplikasi untuk melindungi kekerasan terhadap perempuan & anak Pengguna dapat terdorong melakukan pelaporan dan mencari perlindungan saat mengalami kekerasan.
- Minta bantuan Polisi Kota Malang dengan aplikasi panic button Dengan sekali sentuh, maka polisi-polisi di Malang akan langsung berdatangan ke lokasi untuk menyelamatkan Anda dalam kurun waktu 10-15 menit.
- Kamu dalam keadaan bahaya? Hubungi polisi di nomor 110, gratis! Namun jangan coba-coba iseng menelepon nomor ini ya. Sebab seluruh laporan dari masyarakat akan terekam pada seluruh sistem komputer Polri.
Adjie menjelaskan, aplikasi Stop Terorisme dilengkapi dengan lima fungsi utama. Pertama adalah pengaduan warga, yaitu mengharuskan para pengguna aplikasi untuk mengisi lembar pengaduan yang terdiri dari beberapa pertanyaan.
"Di lembar pengaduan, warga juga wajib memasukkan nomor KTP atau SIM dan nomor telepon seluler mereka," jelasnya.
Nantinya, laporan tersebut akan langsung terhubung dengan Humas Polri yang selanjutnya akan dipilah berdasarkan tempat kejadian yang dilaporkan. Selain lembar pengaduan, Stop Terorisme juga memiliki Emergency Number.
Fitur Emergency Number ini, adalah sebuah nomor (milik POLRI) yang dapat dihubungi sewaktu-waktu dalam keadaan mendesak atau darurat. Pun demikian dengan aplikasi yang dapat terhubung langsung dengan akun Twitter.
Sementara untuk fitur-fitur sisanya, pengguna aplikasi akan disuguhkan dengan berita-berita terbaru seputar terorisme, hingga forum online sebagai wadah diskusi antara pengguna aplikasi dengan aparat berwenang.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya