Begini cara melindungi ponsel cerdas kamu dari GoldPickaxe, trojan pertama iPhone yang berbahaya

foto: freepik/edaccor
Techno.id - Sebuah trojan Android bernama Gold Digger muncul tahun lalu. Trojan ini dapat mencuri data biometrik dan lebih banyak lagi dari para korban untuk mengkompromikan rekening bank mereka.
Kini ancaman tersebut berkembang menjadi trojan GoldPickaxe yang dapat menginfeksi iOS dan Android. Menyusul penemuan trojan iOS pertama pada Februari lalu, Apple telah merilis iOS 17.4 yang hadir dengan lebih dari 40 perbaikan keamanan.
- Begini cara scammers menggunakan deteksi wajah kamu untuk melakukan aksi penipuan, waspadalah! Malware Gold Pickaxe sedang beredar, tujuan utamanya mencuri foto wajah pengguna
- Apple resmi rilis pembaruan iOS 17.3, ini 5 fitur baru yang bisa kamu coba Ada fitur yang bisa menyulitkan pencuri untuk menggunakan data pengguna dari perangkat curian
- Bugs Airdrop cuma bisa diatasi dengan mengupdate ke iOS 9, yuk update! iOs ini sudah dapat diunduh oleh semua pengguna iPhone di seluruh dunia sejak Rabu, (16/9) waktu setempat.
Namun, GoldPickaxe bukanlah salah satu kekurangan yang ditambal. Wajar jika banyak pengguna iPhone harus menunggu pada pembaruan respons keamanan cepat atau apakah akan dengan iOS 17.5 atau lebih baru.
Latar belakang trojan iPhone
GoldPickaxe ditemukan firma keamanan Group-IB yang meyakini bahwa ini adalah trojan iOS pertama di dunia. Saat dipasang di iPhone, malware dapat mengumpulkan informasi biometrik pengguna dari foto, pesan teks SMS, mencegat aktivitas web, dan banyak lagi. Dalam beberapa kasus, korban dihubungi pelaku kejahatan yang menyamar sebagai perwakilan bank untuk meminta informasi seperti gambar KTP. Dengan alat berbasis AI, pelaku ancaman kemudian dapat meretas rekening bank pengguna.
Yang menjadi target
Untuk saat ini, trojan iPhone GoldPickaxe telah menargetkan pengguna di Vietnam dan Thailand dengan meniru lebih dari 50 aplikasi dari lembaga keuangan. Namun, Group-IB mengatakan bahwa trojan iOS/Android GoldPickaxe dan trojan GoldDigger dan GoldKefu sebelumnya “sedang dalam tahap evolusi aktif” jadi penting untuk tetap waspada.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara menghindari serangan spam pengaturan ulang kata sandi dua faktor pada perangkat Apple
- Cara melindungi serangan siber pengaturan ulang kata sandi ID Apple iPhone
- Lawan aksi kejahatan online, Telkomsel kampanyekan gerakan #BersatuKitaLapor
- 3 Tips keamanan digital dan finansial bagi perempuan agar tak jadi korban penipuan keuangan
- Indosat gandeng Cisco bentuk lanskap keamanan siber di Indonesia untuk membantu UKM
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya