Pemerintah buat aturan jual smartphone 4G, Wiko belum ada bayangan

Techno.id - Berselang satu bulan peluncuran Pulp Phap, Wiko kembali menghadirkan jajaran produk terbarunya Wiko Ridge 4G Fever. Dengan kurun waktu yang cukup singkat tersebut pihaknya mengungkapkan bahwa dua perangkat besutan brand asal Prancis ini memiliki pasar yang berbeda.

Dwi Lingga Jaya, CEO Wiko Mobile Indonesia mengatakan, "Selisihnya sekitar Rp 1 juta, speknya juga beda, Phab memang untuk perangkat 5,5 inci yang terjangkau, kalau Ridge lebih ke high internet user, jadi beda segmen."

Sementara itu, terkait regulasi pemerintah yang mencanangkan pemain smartphone tanah air untuk meluncurkan ponsel 4G dengan harga di bawah Rp 1 juta. Lingga mengungkapkan, "Sebenarnya kalau pas di bawah Rp 1 juta bisa saja, tapi kami di tahun ini belum meluncurkan yang di bawah Rp 1 juta."

Menurut Lingga, dengan pemberlakuan tersebut akan banyak spek yang dikorbankan seperti prosesor, kamera, dan internal memori. "Ada chipset di bawah 1 juta, paling ketemunya 4 dan 1, kamera 5. Sedangkan 4G karakteristik orangnya ingin internetan cepat, tapi kalau RAM tidak mendukung, 4G akan lama," imbuhnya.

Selain itu, Lingga menambahkan, "Biasanya perangkat di bawah Rp 1 juta untuk entry-level orang yang baru beralih ke smartphone. Begitu beralih ke smartphone masuknya ke 4G pulsanya bisa jebol nanti karena dia keasyikan main game atau download nanti."

Lebih lanjut, Lingga mengungkapkan, "Wiko akan masuk di semua segmen, segmen low-end, middle high, memang pasarnya ada di range Rp 1,5 sampai 2,5 juta sebenarnya."