PeduliLindungi berubah jadi aplikasi SatuSehat Mobile, pasien tak perlu bawa berkas fisik lagi

foto: mediakom.kemkes.go.id; sehatnegeriku.kemkes.go.id
Techno.id - Aplikasi besutan Kementerian Kesehatan yaitu PeduliLindungi sudah cukup lama dipakai masyarakat Indonesia untuk melacak penyebaran Covid-19. Namun setelah tiga tahun berjalan, platform tersebut segera berganti nama. Tak cuma berganti nama, namun aplikasi kesehatan itu juga bakal dikembangkan, agar dapat memenuhi kebutuhan pengguna.
Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji mengungkapkan bahwa aplikasi PeduliLindungi akan bertransformasi menjadi aplikasi "SatuSehat Mobile".
- PeduliLindungi terintegrasi 15 aplikasi, masuk area publik kian mudah Rencananya jumlah aplikasi yang terintegrasi dengan PeduliLindungi akan bertambah sebanyak 35 dalam waktu dekat.
- Wajib pakai, kenali 10 fitur aplikasi PeduliLindungi dan fungsinya Adanya fitur Diary perjalanan merupakan permintaan langsung dari Presiden Jokowi yang terinspirasi aplikasi Daily Digital milik Selandia Baru.
- 5 Cara pakai sertifikat vaksin PeduliLindungi, nggak pakai ribet Sebelum bepergian ke tempat umum, pastikan smartphone kamu sudah terinstal aplikasi PeduliLindungi.
Perubahan dari PeduliLindungi menjadi SatuSehat Mobile rencananya diluncurkan pada 28 Februari 2023. "Kami sedang transisi PeduliLindungi menjadi Satu Sehat. Kami akan meluncurkan, mudah-mudahan, akhir 28 Februari kami akan meluncurkan menjadi Satu Sehat Mobile," kata Setiaji, sebagaimana dikutip techno.id dari Antaranews, pada Selasa (21/2).
Lantas bagaimana dengan kinerja aplikasi SatuSehat Mobile sebagai pengganti PeduliLindungi? Berikut techno.id pada Selasa (21/2), sajikan perubahan dari platform kesehatan memiliki Pemerintah Indonesia tersebut.

SatuSehat Mobile
Tak perlu uninstall aplikasi PeduliLindungi.
foto: sehatnegeriku.kemkes.go.id
Kemenkes menjelaskan bahwa masyarakat tidak perlu repot-repot untuk mencopot pemasangan aplikasi PeduliLindungi. Meski aplikasi ini berganti nama, dan fungsi, pengguna cukup melakukan update aplikasi saja. Bahkan melalui perubahan ini, masyarakat dan tenaga medis akan dipermudah dalam penyimpanan dan pertukaran data kesehatan.
Aplikasi ini diklaim akan memberikan manfaat lebih ke masyarakat. SatuSehat Mobile didesain agar dapat menjangkau keperluan kesehatan umum yang menyimpan hampir seluruh rekam medis pengguna. Bahkan tidak hanya terkait rekam Covid-19, namun juga keseluruhan record kesehatan pengguna. Rekam medis yang dimaksud juga mencakup vaksinasi, hasil pemeriksaan laboratorium, hingga basis data stunting.
Sudah terintegrasi sejak tahun lalu.
foto: mediakom.kemkes.go.id
Sebagai informasi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin merilis program integrasi data rekam medis pasien, ke dalam satu wadah yaitu Indonesia Health Services (IHS). Platform tersebut kemudian diberi nama dengan SatuSehat. Upaya tersebut merupakan bentukan dari penyederhanaan aplikasi kesehatan yang ada di Tanah Air.
Selain rekam medis, SatuSehat juga telah terintegrasi dengan apotek hingga rumah sakit di berbagai daerah Indonesia. Tentu hal ini merupakan target dari Menkes agar dapat menyatukan 32 rumah sakit daerah, puskesmas, laboratorium, dan apotek. Direncanakan program ini akan selesai pada akhir 2023 nanti.
Melalui aplikasi SatuSehat, Menkes mengklaim keperluan pertukaran data kesehatan dalam skala nasional akan jauh lebih menghemat waktu dan paperless. Harapannya dengan aplikasi ini, masyarakat tak perlu lagi membawa berkas rekam medis fisik bila harus berpindah rumah sakit. Karena resume rekam medis pasien telah terekam secara digital di platform SatuSehat.
SatuSehat juga dibentuk untuk memudahkan para tenaga kesehatan. Karena nantinya para petugas medis tidak perlu lagi memasukkan data berulang ke dalam aplikasi yang berbeda.
Aplikasi SatuSehat Mobile bakal mengintegrasikan data seperti pencatatan tuberkulosis, sistem pencatatan secara digital data kematian maternal dan perinatal, imunisasi, sistem rujukan nasional, kesehatan ibu dan anak, sistem informasi manajemen data terpadu kesehatan lingkungan, dan pengendalian penyakit.
Rencananya selain terintegrasi dengan fasilitas pelayanan kesehatan, laboratorium, beserta apotek, SatuSehat juga dapat disambungkan ke layanan BPJS Kesehatan.
Pengerjaan dari integrasi data ke platform SatuSehat akan dilakukan dalam beberapa fase. Tujuannya agar data dapat dilengkapi ke dalam standar
rujukan medis ke IHS.
- Fase pertama: Data registrasi pasien dan diagnosa.
- Fase kedua: Data prosedur medis, data keadaan vital, dan data diet.
- Fase ketiga: Data obat yang terintegrasi dengan kamus obat (KFA).
- Fase keempat: Data observasi lab dan data demografi radiologi.
- Fase kelima: Data alergi dan data keadaan fisik.
Melansir dari laman Antaranews, platform SatuSehat telah diujicobakan di 2.893 atau hampir 77 persen puskesmas dan 370 rumah sakit di Jawa-Bali. Nantinya aplikasi ini juga akan dikembangkan di seluruh wilayah Indonesia.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara pindai QR Code tanpa aplikasi, nggak ribet dan mudah dilakukan
- Begini cara membuat smartphone Oppo kamu ngebut, sering-sering lihat update software
- Cara membuat absen di Google Form, hemat waktu, mudah, praktis, dan paperless
- Cara merekam Google Meet saat sedang virtual meeting, bisa gunakan aplikasi bawaan
- Cara simpel membuat status audio musik di WhatsApp, durasi bisa full tanpa terpotong
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
BEST PRODUCT Selengkapnya >
-
11 Aplikasi ramalan cuaca di Android dan iPhone terbaru di 2025, akurat dan gampang memahaminya
-
Realme pamer teaser HP dengan baterai 10.000 mAh, bakal tipis atau segede batu bata?
-
Intip laptop HP Envy x360 14-fa0888AU, si kecil gesit nan cantik yang bisa diandalkan
-
11 Aplikasi cek spesifikasi HP Android, akurat & mudah dipakai tanpa ribet terbaru di 2025