Aplikasi iOS ternyata juga dinilai lebih rentan ketimbang Android

Ilustrasi aplikasi iOS © 2015 techno.id
Techno.id - Di beberapa survei dan penelitian sebelumnya, aplikasi Android sering dikatakan lebih rentan diretas ketimbang iOS. Namun ternyata tidak demikian ketika merujuk ke laporan terbaru dari vendor keamanan aplikasi mobile Checkmarx dan AppSec Labs.
Sebagaimana dikutip dari CSO (10/11), laporan tersebut mengatakan jika aplikasi iOS memiliki kerentanan parah hingga 40 persen. Sedangkan kerentanan serupa yang terdapat di aplikasi Android hanyalah sebesar 36 persen.
- Banyak malware, usahakan jangan unduh aplikasi dari app store berikut Berdasarkan data dari Cheetah Mobile Security Research Lab, bahkan Google Play Store tak 100 persen aman.
- Studi: Perangkat Android 85 % alami kerusakan dibandingkan iOS Lihat statistiknya di sini.
- 3 Cara amankan smartphone dari hacker Yakin smartphone Anda aman sebelum melakukan beberapa hal ini?
Dalam penelitiannya, mereka mengklaim telah mencoba ratusan aplikasi Android dan iOS dari beberapa kategori. Adapun kategori yang digunakan di antaranya seperti banking, utility, retail, gaming, dan security.
"Aplikasi banking seharusnya lebih aman daripada kategori lainnya. Namun, kami melihat bahwa tingkat keamanannya ternyata kurang lebih sama saja," ujar Product Marketing Manager Checkmarx, Amit Ashbel.
Dari penelitian tersebut, telah ditemukan bahwa sebanyak 27 persennya adalah kerentanan terhadap kebocoran informasi pribadi. Sementara itu, 23 persennya adalah kerentanan terhadap otentikasi dan otorisasi aplikasi.
Di bawah itu, sebesar 16 persen kerentanan berasal dari konfigurasi manajemen. Sedangkan sisanya adalah kerentanan terhadap availability, kelemahan kriptografi, kebocoran informasi teknis (seperti log aplikasi), sistem validasi, dan lain-lain.
RECOMMENDED ARTICLE
- Peduli serangan teror di Paris, Skype berikan free call ke Perancis
- Aplikasi ini bantu awasi semua aktivitas anak Anda dengan smartphone
- Pasca tragedi Paris, Google bebaskan panggilan via Hangout ke Perancis
- Pembaruan App Store janjikan hasil pencarian yang lebih relevan
- Ummar siap jadi bukti kalau teknologi dan tokoh agama bisa bersinergi
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya