Wow, layanan kontrol T-Bike Telkomsel dipakai ribuan sepeda motor
Jumlah adopsi sepeda motor yang semakin tinggi baik di kelas bisnis maupun individu diklaim jadi alasan utama Telkomsel melahirkan T-Bike.

Techno.id - Ekspansi ke arah layanan digital yang kian gencar dilakukan Telkomsel mulai merambah dunia otomotif. Layanan bernama T-Bike yang baru diperkenalkan ke pasar oleh operator telekomunikasi ini disediakan bagi perusahaan yang mengelola sepeda motor dalam jumlah besar.
Jumlah adopsi sepeda motor yang semakin tinggi baik di kelas bisnis maupun individu diklaim jadi alasan utama Telkomsel melahirkan T-Bike. Layanan ini mampu membantu perusahaan mengelola armada secara real time (tracking & fleet management), efisien, pelaporan detail perjalanan, pembatasan wilayah operasional (geofencing) dan pembatasan kecepatan (speed limit).
Diakui Jaka Susanta selaku VP M2M Business Telkomsel, layanan T-Bike sementara ini disediakan bagi kalangan bisnis. Namun, tim kreatif yang ada di laboratorium pengembangan Telkomsel melakukan penyesuaian supaya bisa digunakan pengguna pribadi.
Jaka Susanta, VP M2M Business Telkomsel
© 2016 techno.id/Denny Mahardy
Soal wilayah pemasaran, Jaka mengklaim perusahaannya memilih fokus dengan wilayah pemasaran di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi terlebih dahulu. Ke depannya, perusahaan ini akan memperluas cakupan T-Bike ke daerah lain di kuartal dua tahun 2016.
"Kita targetkan di Jakarta dan sekitarnya dulu, Jabodetabek lah. Di sekitar Jabodetabek saja yang harus kita layani itu ada puluhan ribu motor dari beberapa perusahaan mitra kita, jadi kita coba fokus layani pelanggan yang ada di sini dulu," kata Jaka.
T-Bike sendiri merupakan produk kedua dari layanan M2M otomotif dari Telkomsel. Sebelumnya ada T-Drive yang dihadirkan untuk kelas bisnis yang memerlukan pengelolaan, monitoring dan kontrol kendaraan operasional berupa mobil maupun sopirnya.
"T-Drive itu jumlahnya sudah sangat banyak, cukup berhasil kita bisa bilang. Kita harapkan keberhasilan T-Drive yang sudah dicapai bisa juga diraih T-Bike, karena potensi pasarnya sangat besar," tandas Jaka saat ditemui tim Techno.id di Empirica Resto, Jakarta.
T-Drive memiliki fitur utama untuk menganalisa kinerja mengemudi, real time engine data, memberikan peringatan dan mengedukasi cara berkendara yang baik. T-Drive beroperasi dengan menggunakan Telkomsel Driving Analytics berupa OBD (On Board Diagnostic Device) GPS Tracking yang dapat dengan mudah di instalasi pada kendaraan.
HAVE YOU READ THIS?
WHAT TO READ NEXT ?
-
Ekspansi bisnis digital, Telkomsel hadirkan T-Bike
TELCO 3 Maret 2016 14:07 -
Telkomsel klaim jaringan di Mentawai pasca-gempa, aman!
TELCO 2 Maret 2016 22:18 -
Sambut fenomena Gerhana Matahari Total, XL siapkan 4G LTE di Belitung
TELCO 2 Maret 2016 19:00 -
Banjir Sampang tak ganggu layanan telekomunikasi
TELCO 1 Maret 2016 10:40 -
Sebagian besar pelanggan Telkomsel sudah pindah ke jaringan 4G
TELCO 29 Februari 2016 21:00 -
Telkom dukung pengembangan sistem informasi PTPN
TELCO 26 Februari 2016 18:00 -
XL umumkan percepatan pengembangan 4G LTE di 2016
TELCO 26 Februari 2016 18:31 -
TelkomSigma siap dukung infrastruktur berbasis digital
TELCO 26 Februari 2016 17:00 -
Smartfren tak gentar hadapi proyek Balon Google
TELCO 26 Februari 2016 16:00 -
Seperti apa kemampuan VoLTE milik Smartfren?
TELCO 26 Februari 2016 15:00 -
Smartfren enggan disebut sebagai operator 4G CDMA lagi, mengapa?
TELCO 25 Februari 2016 23:00 -
Indosat Ooredoo hadirkan bus 4G gratis
TELCO 24 Februari 2016 15:00 -
Telkom Group kini punya rumah pelayanan satu atap di Bandung
TELCO 24 Februari 2016 15:00 -
Tri Fokus Kembangkan Aplikasi Mobile dan Layanan Data
TELCO 22 Februari 2016 10:00 -
Modernisasi jaringan di Surabaya, Telkom manfaatkan FTTH dan MDU
TELCO 21 Februari 2016 09:00