Trik baru Yahoo mengamankan email dari serangan hacker

Techno.id - Sebagai salah satu situs penyedia layanan email gratis terbesar di dunia, Yahoo memperkenalkan sebuah trik baru untuk melindungi email dari serangan hacker. Trik baru ini diperkenalkan langsung oleh Yahoo dengan sebutan Password-Free login.
Trik baru ini patut diapresiasi karena Yahoo menggunakan metode yang cukup unik dan dinilai lebih memudahkan pengguna, yaitu mengakhiri ketergantungan pengguna untuk menghafal password. Dengan kata lain, Yahoo menerapkan metode 'password sekali pakai' atau yang lebih dikenal dengan sebutan on-demand system.
- 7 Tindakan yang perlu dilakukan secepatnya jika merasa akun kamu telah diretas Ada berbagai jenis peretasan, tetapi biasanya seseorang menyusup ke akun dengan membobol kata sandi
- Cara membuat email lewat HP dan PC, plus menjaga keamanannya Pekerjaan menjadi lebih mudah dengan adanya email.
- Cara menghapus kode OTP secara otomatis di ponsel Android dan iPhone Langkah ini untuk mengurangi risiko kejahatan siber
Definisi system on-demand oleh Yahoo adalah password yang tidak dapat digunakan lagi setelah melakukan proses login. Sistem ini dirancang untuk menghapus password secara berantai (efek domino), sehingga potensi peretasan email oleh hacker melalui aspek password dapat diminimalisir.
Kelemahan dari sistem ini adalah apabila pengguna kehilangan ponsel yang biasa digunakan untuk login, maka potensi peretasan email oleh hacker kemungkinan besar dapat terjadi. Hal ini karena on-demand system bekerja dengan cara mengirimkan pemberitahuan melalui SMS, sehingga celah yang dicari oleh hacker selanjutnya adalah hanya tinggal mencari ID atau username dari password email terkait.
Sadar akan kelemahan on-demand system, Yahoo saat ini juga masih mengembangkan trik kedua yaitu dengan cara menciptakan sistem dua langkah verifikasi password. Cara kerjanya adalah dengan memasukkan password utama, kemudian langkah kedua adalah memasukkan password (kedua) sementara melalui SMS konfirmasi. Trik kedua ini sebenarnya sudah diadopsi oleh beberapa layanan email gratis populer lainnya seperti Gmail dan iCloud.
Menurut situs TechCrunch.com, Yahoo sudah melakukan langkah yang tepat untuk fokus terhadap mobile security mengingat kasus peretasan email Yahoo melalui aplikasi mobile sering terjadi akhir-akhir ini.
Faktor utama penyebab peretasan yang sering terjadi adalah pengguna internet yang kurang berhati-hati dalam menjaga akun, bahkan banyak profesional juga masih menjadi korban peretasan. Oleh karena itu 1Password, LastPass, atau kesadaran diri pengguna internet untuk menjaga akun masing-masing masih menjadi pilihan yang terbaik.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
5 Template prompt AI untuk buat poster promosi keren di Canva, sekali klik langsung jadi
-
Cara aktifkan mode khusus Android untuk orang tua, ikon aplikasi jadi besar dan gampang diakses
-
Cara terbaru 2025 batasi siapa yang dapat mengirim pesan di obrolan grup WhatsApp
-
Cara terbaru amankan e-mail pribadi dari spam saat daftar online, biar inbox tetap bersih dan sehat
-
Trik ubah smartphone jadul jadi CCTV gratis di rumah, bisa diandalkan dan gratis
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini