Situs ini siap berantas mahasiswa salah jurusan

Alfan bersama Ditra dan Ali (ki-ka), penggerak Asdos.id © 2016 Asdos.id
Techno.id - Rabbani Alfan hanyalah satu dari sekian miliar manusia yang merasakan penyesalan di bagian akhir. Pasca terdaftar sebagai mahasiswa jurusan Teknik Elektro Universitas Gajah Mada (UGM), pria berkacamata itu merasa kalau ia salah habitat alias salah memilih jurusan. Tak ingin adik-adiknya menelan pil penyesalan yang sama, ia pun akhirnya berinisiatif menghadirkan Asdos.id.
Mengusung visi Indonesia Melek Jurusan 2025, Asdos.id pun memulai operasi resmi penyelamatan pelajar SMA/SMK/MA dari fenomena salah jurusan sejak kemarin, 13 Maret 2016. Mereka sudah menggandeng lebih dari 1.000 mahasiswa terbaik Tanah Air dari pelbagai jurusan dan universitas untuk membantu calon mahasiswa menempati pos konsentrasi pendidikan tinggi yang tepat.
- Seasyik apa sih bergabung di Asdos.id? "Ujung akhirnya memang media sosial, jadi lebih dari sekedar Q&A."
- Startup baru ini ingin jaring 10 ribu user dalam 3 bulan, caranya? Promosi dari mulut ke mulut akan menjadi senjata utama Asdos.id, tetapi strategi lain juga dipakai.
- Luar biasa pemuda ini, pernah jadi asdos 10 mata kuliah di UGM Nah yang bikin decak kagum bertambah, Andi juga bisa menjadi asisten dosen di Universitas Tokyo.
Kakak-kakak mahasiswa itulah yang siap membagikan info hingga seluk-beluk jurusan kuliah kepada mereka yang ingin lebih bijak dalam memilih jurusan guna mencerahkan masa depannya sendiri.
Saat belum genap 24 jam dirilis, Asdos.id sudah digunakan 730 pelajar SMA dengan total 2.030 active user. Mengutip rilis pers yang diterima Techno.id (14/03/16), Alfan bertekad menjaring 10.000 user yang berstatus sebagai siswa SMA dalam tiga bulan ke depan dan 100.000 pengguna di akhir 2016.
"Kami ingin semakin banyak siswa terselamatkan dari buta jurusan," tekad pria yang juga penulis buku Waspada Jaket Syndrome itu.
Alfan merintis website itu sejak Desember 2015. Sebagai CEO, ia dibantu oleh tim yang terdiri dari tiga orang lain. Untuk saat ini, startup yang berbasis di Banten itu masih menyiapkan Asdos.id untuk versi mobile.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua