Pria ini ditangkap petugas karena tidak memberikan password ponsel
Techno.id - Ada sebuah kejadian unik terjadi di Bandara Internasional Halifax Standfield, Kanada. Seorang pria yang diidentifikasi bernama Alain Phillipon ditangkap petugas perbatasan (di bandara) hanya karena menolak untuk memberikan password ponselnya.
Seperti dikutip cnet.com, pria tersebut diketahui baru saja terbang dari Republik Dominika. Media lokal Canadian Broadcasting Corporation (CBC) mengatakan bahwa petugas ingin memeriksa ponselnya, namun Phillipon menolak untuk memberikan dan kemudian langsung ditangkap. Sekadar informasi bahwa pria tersebut adalah warga Quebec, yang mempercayai bahwa ponsel bersifat pribadi.
-
Kisah Said Didu temukan ponsel yang hilang, layaknya detektif (Habis) Tim mencoba menelusuri keberadaan pelaku dari media sosial
-
Kisah Said Didu temukan ponsel yang hilang, layaknya detektif (Bag-2) Tim AP2 dan polisi mencoba menelusuri pergerakan pelaku selama di Bandara
-
Inikah saat yang tepat untuk berhenti pakai ponsel BlackBerry? CEO BlackBerry relakan privasi user-nya diobok-obok pemerintah. Namun, ia menilai ini masih berada di batas wajar.
Seorang juru bicara Canadian Border Services Agency membenarkan bahwa Alain Phillipon telah ditangkap karena melanggar Undang-Undang Bea Cukai, yaitu menghalangi petugas perbatasan untuk memeriksa. Pertanyaannya adalah, apakah Phillipon benar-benar ingin menghalangi kinerja petugas atau hanya ingin melindungi sesuatu yang dianggap privasi seperti kata Phillipon saat wawancara di media CBC?
Sang juru bicara melanjutkan, "Petugas perbatasan memiliki kewenangan untuk memeriksa semua alat dan barang angkut para penumpang, termasuk perangkat elektronik seperti ponsel dan laptop." Di samping itu, juru bicara juga menambahkan bahwa Phillipon dapat dikenakan hukuman denda minimal sebesar USD 1.000 dan maksimal sebesar USD 25.000 atau bahkan hukuman penjara.
Ketika ditanya mengenai bagaimana pelatihan yang dilakukan oleh para agen dalam penerapan kasus Phillipon, sang juru bicara hanya menjawab, "Petugas dilatih untuk mencari segala indikator penipuan dengan menggunakan pendekatan manajemen risiko dengan cara melihat lebih dekat untuk menentukan keamanan alat atau barang yang diperiksa. Dan ketika berhubungan dengan keamanan nasional, konsep personal tidak berlaku dan banyak pemerintah yang mempercayainya."
Hal yang menarik lainnya adalah media CBC melaporkan bahwa isu memberikan password kepada pihak berwenang sejauh ini belum pernah diperkarakan di Kanada, sehingga kasus penangkapan Alain Phillipon cukup menarik perhatian masyarakat dan menimbulkan berbagai kontroversi.
Di Amerika Serikat, standar peraturan yang berlaku di perbatasan adalah petugas tidak memerlukan surat perintah individual untuk melakukan pemeriksaan terhadap perangkat penumpang. Namun anehnya, tahun lalu Mahkamah Agung AS dengan bulat memutuskan bahwa ponsel membawa banyak informasi pribadi dan petugas memerlukan surat perintah sebelum dapat memeriksa atau menuntut.