NASA gelontorkan dana Rp133,3 miliar untuk bangun 'pemburu' exoplanet
31/03/2016, 08:03
WIB

Ilustrasi logo NASA © 2015 techno.id
Badan antariksa Amerika atau NASA dilaporkan akan kembali membangun observatorium yang ditujukan untuk memburu alias mengamati exoplanet (planet yang berada di luar sistem tata surya). Uniknya, untuk membangun observatorium tersebut NASA dikabarkan harus menggelontorkan dana hingga Rp133,3 miliar.
Untuk memulai proyek bernama NN-EXPLORE Exoplanet Investigations with Doppler Spectroscopy (NEID) itu, NASA dikabarkan menggandeng National Science Foundation (NSF). NASA juga dilaporkan telah membentuk tim khusus yang terdiri dari astronom dan beberapa teknisi untuk memulai penelitian terkait proyek NEID ini.
Mengutip dari laman Engadget (29/3/16), proyek NEID ini nantinya akan dipimpin langsung oleh seorang asisten profesor asal Penn State University, Suvrath Mahadevan. Diperkirakan, proyek akan baru selesai 3 tahun mendatang dan jika sudah selesai maka NEID kabarnya akan dipasang pada observatorium WIYN di Kitt Peak National Observatory, Arizona, Amerika Serikat.
Observatorium WIYN di Kitt Peak National Observatory
© 2016 engadget.com
You May Know
- NASA berencana terbangkan drone ke Bulan maupun Mars Menurut NASA, misi eksplorasi dengan drone ini ditujukan untuk meneliti bagian-bagian benda angkasa di luar bumi yang selama ini sulit dijangkau.
- NASA temukan exoplanet berbatu yang letaknya tak jauh dari Bumi Planet yang diberi nama HD 219134b tersebut letaknya sekitar 21 tahun cahaya dari Bumi.
- Balon raksasa NASA diluncurkan, gunanya untuk apa ya? Penelitian luar angkasa memang tak pernah berhenti dilakukan.
Sekadar informasi, nama proyek NEID ini berasal dari bahasa suku Tohono O'odham penghuni wilayah Kitt Peak yang akan digunakan untuk lokasi penempatan proyek. Nama itu diambil karena artinya dirasa paling mendekati tujuan pengadaan proyek NEID ini yakni "Untuk Menemukan".
Ya, dengan nama itu NASA berharap di masa depan bisa menemukan dan mengamati exoplanet dari atas tanah (tanpa perlu mengandalkan pengamatan di angkasa luar). Dengan adanya proyek ini, NASA berharap bisa menemukan lebih banyak exoplanet yang memiliki ciri-ciri kehidupan seperti Bumi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini