Microsoft berencana mengakuisisi Sega dan Bungie untuk memperluas jangkauan Xbox Game Pass

Techno.id - Di dunia game, ada perbincangan menarik yang saat ini menjadi trending. Microsoft disebut-sebut memiliki rencana ambisius untuk mengakuisisi sejumlah pengembang (developer) game, termasuk Sega dan Bungie.
Selain kesaksian Kepala Xbox Phil Spencer, saat ini masih ada pertarungan hukum yang sedang berlangsung antara Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat dan Microsoft mengenai rencana Microsoft untuk mengakuisisi Activision Blizzard telah mengarah pada pengungkapan berbagai dokumen rahasia. Di antaranya adalah email dari Spencer yang dikirim pada tahun 2020 yang menguraikan strategi untuk “mempercepat Xbox Game Pass” melalui penetapan target akuisisi.
- Microsoft menghadirkan empat game Xbox ke PlayStation 5 dan Nintendo Switch Microsoft juga mengumumkan Diablo IV akan hadir di Game Pass bulan depan
- Microsoft bakal merinci masa depan Xbox setelah beberapa game muncul di platform non-Xbox Setelah berminggu-minggu rumor eksklusif game Xbox muncul di PS5 dan Nintendo Switch, Microsoft bersiap merinci rencananya
- Akuisisi Havok, Microsoft bakal hadirkan pengalaman games menawan Microsoft resmi "membeli" Havok dari Intel.
Seperti dilaporkan The Verge, meskipun email tersebut berfokus pada Sega, tapi juga disebutkan bahwa target akuisisi strategis berikutnya seperti tertera pada sebuah dokumen tahun 2021 yang mengungkapkan daftar perusahaan yang diincar Microsoft untuk diakuisisi sebagai bagian dari Xbox Game Studios. Diantaranya adalah Bungie, IO Interactive, Supergiant Games, Niantic, dan Zynga.
Bisa dikatakan, perusahaan-perusahaan tersebut adalah nama-nama besar dalam industri ini. IO Interactive misalnya terkenal dengan seri Hitman, sementara Pokémon Go dari Niantic telah mengumpulkan banyak penggemar dari seluruh dunia. Sementara Zynga adalah kekuatan dominan di pasar mobile, sementara Destiny 2 dari Bungie terus berkembang bahkan enam tahun setelah dirilis.
Rencana akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft menarik cukup banyak perhatian. Bahkan raksasa teknologi ini disebut-sebut telah membuat kesepakatan bersejarah dengan Nintendo untuk berupaya menghadirkan Call of Duty ke konsol perusahaan video game asal Jepang tersebut.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara menghubungkan kontroler PS5 ke PC, bisa nirkabel atau gunakan sambungan USB
- Selamat tinggal aplikasi Mail dan Kalender Windows, sebagai gantinya Microsoft siapkan Outlook baru
- Ucapkan selamat tinggal pada Windows 10 versi 21H2, Microsoft tak lagi memberikan dukungan upgrade
- Microsoft umumkan Xbox Seri S versi hitam dengan penyimpanan 1TB, nggak perlu kartu ekspansi lagi
- 8 Tips dan trik bertarung di Call of Duty Warzone 2.0 agar kamu gacor dan mendominasi battle royale
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua