HMD bakal meluncurkan smartphone sendiri, lantas apa kabar Nokia?

foto: roland quandt
Techno.id - Baru-baru ini ada yang menarik melihat situs web smartphone Nokia. Namanya tiba-tiba berubah menjadi Human Mobile Device (HMD). Selama ini, HMD Global memang memegang lisensi untuk meluncurkan smartphone di bawah merek Nokia hingga tahun 2026.
Namun dengan adanya penggantian nama tersebut, dikabarkan HMD sedang menyiapkan perangkat dengan mereka HMD. Lantas bagaimana nasib Nokia? Banyak yang beranggapan, penggantian nama tersebut mengisyaratkan bahwa HMD mungkin akan berhenti meluncurkan smartphone dengan merek Nokia.
- HMD Global luncurkan 3 ponsel Nokia baru terinspirasi retro versi asli Deretan perangkat ini cocok buat kamu yang ingin nostalgia dengan ponsel era 2000-an
- Tiga seri smartphone Nokia diperkenalkan ke pasar Indonesia Makin stylish.
- Siapkan strategi bisnis dan identitas baru, Nokia ubah logo ikonik Perusahaan ini lebih fokus pada digitalisasi industri
Namun, hal tersebut tampaknya tidak terjadi karena laporan terbaru seperti dilansir 91Mobiles Hindi, secara eksklusif mengungkapkan bahwa HMD Global akan terus meluncurkan smartphone dengan merek Nokia sambil meluncurkan model bermerek HMD.
Laporan tersebut mengungkapkan bahwa HMD Global akan segera meluncurkan tiga smartphone dengan merek HMD, yang diharapkan akan debut di acara MWC 2024. Eksekutif HMD Global sebelumnya mengkonfirmasi bahwa smartphone akan debut pada paruh pertama tahun 2024, dengan India sebagai pasar prioritas.
Artinya, Nokia akan terus eksis. Smartphone Nokia yang akan datang secara eksklusif untuk pasar offline sedangkan smartphone HMD akan difokuskan terutama pada pelanggan online. Ini tentu akan berdampak pada penetapan harga ponsel di bawah HMD dan Nokia.
Nah smartphone HMD yang akan datang dikatakan akan debut dengan warna Biru cerah, Hijau, dan Merah Muda. Kabarnya smartphone ini akan hadir di pasar India pada April mendatang.
Strategi baru ini mungkin dapat membantu Nokia membangun eksistensinya. Maklum, merek ini telah ada di sekitar 200 negara dengan lebih dari 400 juta pengguna Nokia sejak HMD mengambil alih Nokia pada tahun 2016.
Sebenarnya startegi ini sudah terlihat sejak tahun lalu di mana HMD berencana menggunakan nama mereknya sendiri untuk jajaran smartphone yang akan dijual bersama dengan merek Nokia-nya. HMD dikabarkan sedang mengerjakan dua seri ponsel Android HMD dengan tiga entri di keduanya. Tunggu saja!
RECOMMENDED ARTICLE
- Rekomendasi 5 Smartphone dengan fitur NFC termurah tahun 2023
- Nokia dan Varnion tingkatkan konektivitas broadband dengan solusi Altipano
- 5 Rekomendasi smart feature phone terbaik tahun 2023
- Smartphone Android terbaru Nokia G42 5G diklaim bisa bertahan sampai 4 tahun pemakaian
- Nokia siapkan 5G Slicing untuk mempercepat ponsel Andorid 14, main game hingga streaming jadi ngebut
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini