CEO anyar XL Axiata tetapkan program "Sisternet", tepatkah?
![CEO anyar XL Axiata tetapkan program "Sisternet", tepatkah?](https://cdn-brilio-net.akamaized.net/webp/news/2015/04/03/1340/1200xauto-ceo-anyar-xl-axiata-tetapkan-program-sisternet-tepatkah-150403z.jpg)
Techno.id - Di awal bulan April ini, Dian Siswarini telah resmi menyandang jabatan sebagai Direktur Utama sekaligus Chief Executive Officer (CEO) PT. XL Axiata Tbk. Tak ingin sekadar berpangku tangan, wanita yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang telekomunikasi itu pun langsung mencanangkan sebuah program baru. Namanya Sisternet.
Menurut Dian, Sisternet bertujuan untuk mengajak perempuan, terutama di wilayah Asia dan Indonesia, untuk lebih peduli dan proaktif dalam menggunakan internet. Alumnus ITB itu juga menilai bahwa internet sudah memegang peran vital dalam kehidupan manusia dan wajib dimanfaatkan.
-
Sisternet, bantu perempuan Indonesia berani pakai internet Hari ini, program Sisternet dari XL diluncurkan untuk membantu perempuan di Indonesia paham dan berani memakai internet.
-
XL berkomitmen jadi garda terdepan layanan data Pertumbuhan trafik layanan data XL tumbuh 65 persen pada semester pertama tahun 2015 dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
-
Pelanggan Axis bakalan segera cicipi indahnya layanan 4G "Maunya sih tahun ini, mudah-mudahan sebelum akhir tahun pelanggan Axis sudah bisa merasakan layanan internet di jaringan 4G."
"Internet bukan main-main lagi, banyak hal yang dapat meningkatkan kualitas hidup perempuan melalui internet ini," ungkap Dian seperti dikutip dari Merdeka (2/4/15).
Bisa dibilang, terobosan yang akan dieksekusi oleh Dian ini cukup tepat. Pasalnya, dalam laporan dari Broadband Commission Working Group, salah satu badan bentukan PBB, perempuan bukanlah pengguna utama internet. Dalam laporan yang diterbitkan tahun 2013 itu, hanya ada 37 persen wanita di seluruh dunia yang terkoneksi dengan internet. Sedangkan laki-laki memegang porsi sebanyak 41 persen.
Mirisnya, baik di negara berkembang maupun negara maju, pengguna internet dari kubu wanita sama-sama tak sebanding dengan kelompok pria. Tercatat, ada 29 persen perempuan yang menggunakan internet di negara maju dan berbanding dengan 33 persen user laki-laki. Sedangkan di negara berkembang, selisih antar keduanya menjadi lebih jauh, yakni enam persen. Selengkapnya, tertera dalam grafis berikut ini:
Untuk itu, siapkah Anda mendukung program yang rencananya akan dimulai dalam waktu dekat ini?
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Jangan panik ketika baterai HP tinggal 1%, lakukan 5 langkah ini agar selamat sampai ketemu colokan
-
Ini yang terjadi di dalam HPmu ketika dipakai gaming sambil charging, ternyata begini toh
-
7 Alternatif jenis charger untuk yang jauh dari colokan, ternyata bisa isi daya pakai tenaga surya
-
Baterai HP mau tewas tapi ada video call penting? ini 5 hacknya biar nggak ngalamin kejadian horor ini
-
5 Mitos charging HP ini ternyata hoaks semata, masih percaya?
TECHPEDIA
-
Bocoran Galaxy S25 Slim, skor performanya bakal mengalahkan iPhone 16 Pro?
-
Cowok asal China ini akui lancar bahasa Jepang setelah nonton lebih dari 4 ribu film dewasa, kok bisa?
-
Bocoran terbaru iPhone SE4, bakal dibanderol di bawah Rp 8 jutaan?
-
Hampir seratus website pemerintah India diretas jadi judol, bagaimana dengan Indonesia?
-
Menteri Perindustrian ungkap investasi Apple Rp 16 triliun belum cukup, kenapa?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Bocoran Galaxy S25 Slim, skor performanya bakal mengalahkan iPhone 16 Pro?
-
Cowok asal China ini akui lancar bahasa Jepang setelah nonton lebih dari 4 ribu film dewasa, kok bisa?
-
Bocoran terbaru iPhone SE4, bakal dibanderol di bawah Rp 8 jutaan?
-
Hampir seratus website pemerintah India diretas jadi judol, bagaimana dengan Indonesia?