Tahun ini, Kemristekdikti targetkan 6.500 publikasi ilmiah

Ilustrasi penelitian ilmiah © 2016 techno.id
Techno.id - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) menargetkan bahwa tahun ini harus ada 6.500 publikasi ilmiah dari berbagai aktivitas penelitian dan pengembangan di Indonesia.
"Kalau targetnya memang 5.5000 sampai 7.000 (publikasi ilmiah) pasti akan tercapai. Tapi kita anggarkan hanya 6.500 tahun ini," ucap Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), M Nasir.
Menurut Nasir, angka publikasi ilmiah sebanyak 5.500 di tahun 2015 masih tergolong rendah. Dari jumlah tersebut, lanjut Nasir, jumlah peneliti Indonesia yang sebenarnya masih belum tercatat dengan baik.
"Kebetulan yang sudah dicatat Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sekitar 9.500 orang, tetapi belum termasuk dari perguruan tinggi. Kami memiliki dosen sekitar 120.000 orang," papar pria kelahiran 55 tahun silam itu.
Menurut catatan LIPI, Nasir mengatakan bahwa jumlah peneliti dari jenjang pendidikan doktor (S3) baru sekitar 7 persen (dari jumlah total peneliti di Indonesia). Sementara dari Master (S2) sebanyak 75 persen dan sisanya Sarjana (S1).
"Yang S1 (Sarjana) ini harus kami 'selesaikan' dengan cepat," imbuh Nasir.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
4 Cara terbaru memindai kode QR di Windows 11, pakai aplikasi bawaan ternyata gampang
-
Cara mengembalikan ikon Wi-Fi yang hilang dari System Tray di Windows 11
-
5 Template prompt AI untuk buat poster promosi keren di Canva, sekali klik langsung jadi
-
Cara aktifkan mode khusus Android untuk orang tua, ikon aplikasi jadi besar dan gampang diakses
-
Cara terbaru 2025 batasi siapa yang dapat mengirim pesan di obrolan grup WhatsApp
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini