NASA gunakan nuklir untuk tangkis serangan asteroid dan meteor?

Ilustrasi meteor jatuh ke bumi © 2015 huffpost.com
Techno.id - Dua tahun lalu, tiba-tiba sebuah meteor dengan lebar 18 meter jatuh di wilayah Rusia. Meski sudah dicegah dengan tembakan Chelyabinsk Impactor (semacam roket kecil), ledakannya tetap melukai sekitar 1.500 orang dan merusak 7.000 bangunan. Hal tersebut yang sampai saat ini selalu menjadi bayang-bayang kelam NASA.
Untuk mencegah berulangnya kunjungan meteor, NASA bekerjasama dengan Departemen Energi untuk meningkatkan keamanan nasional melalui penerapan militer ilmu nuklir. Kedua instansi tersebut bersama-sama meneliti bagaimana menggunakan nuklir untuk menangkis komet, asteroid, dan meteor, seperti yang dikutip dari Popsci (23/6/15).
- 900 Asteroid berisiko menabrak Bumi dalam kurun 100 tahun Dampak dari tabrakan asteroid kemungkinan menimbulkan kerusakan yang cukup besar.
- Asteroid besar akan melintas mendekati Bumi pada 19 April 2017 Apakah akan membahayakan Bumi?
- Tahun 2084 Bumi diprediksi ditabrak asteroid, berbahayakah? Tepatnya pada 16 September 2084
Dalam hal ini, mereka berencana untuk membelokkan meteor dan benda-benda asing lainnya dengan ledakan nuklir. Harapannya, agar meteor tidak langsung menukik jatuh ke pemukiman padat penduduk. NASA juga mengatakan bahwa dengan nuklir ini asteroid berdiameter 49 hingga 149 meter tidak akan mampu menyentuh bumi. Namun, pecahan dari asteroid tadi yang berpotensi lebih buruk untuk kehidupan di bumi.
Di sisi lain, ada pula solusi untuk menyelamatkan bumi tanpa menggunakan nuklir. Solusi tersebut di antaranya memakai sinar matahari untuk melelehkan meteor, menggunakan laser, dan menggunakan pesawat ruang angkasa untuk ditabrakkan ke meteor. Namun, menurut studi NASA 2007, dari semua solusi ini, yang terbaik tetap dengan senjata nuklir.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini