Ericsson siap hadapi lonjakan penggunaan IoT

Ilustrasi internet of things © 2015 weedezign / Shutterstock.com
Techno.id - Dilansir oleh Merdeka.com (11/01/16), Pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2016 lalu, Ericsson meluncurkan aplikasi User & IoT Data Analytics. Solusi tersebut akan membantu para operator seluler untuk meningkatkan efisiensi internal dalam pengaturan data pelanggan dan perangkat Internet Of Things (IoT), serta melakukan eksplorasi dari berbagai aplikasi lintas-vertikal IoT.
Solusi User & IoT Data Analytics ini akan menggabungkan data pengguna dan perangkat IoT dalam layaknya sebuah database. Hal ini akan memberikan akses jaringan yang aman bagi berbagai jenis perangkat, baik yang berbasis selular maupun non-selular, dan memungkinkan operator untuk melakukan analisis data real-time berdasarkan fungsionalitas analitik database pada sistem manajemen data pelanggan. Solusi ini berbasis Ericsson User Data Consolidation (UDC) yang sudah terbukti kemampuannya, termasuk komponen Centralized User Database (CUDB) dan User Profile Gateway (UPG).
- Ramaikan CES 2016, Ericsson luncurkan solusi analisa perkembangan IoT Di ajang CES 2016, Ericsson luncurkan solusi analisa perkembangan IoT melalui sebuah aplikasi
- Adopsi IoT lambat, Ericsson revisi prediksi jumlah connected device "Kalau 5G sendiri baru dipakai secara umum di tahun 2020 agak berat rasanya IoT bisa tumbuh lebih cepat dari teknologi 5G."
- Ericsson habiskan Rp 71 triliun per tahun hanya untuk riset Teknologi jaringan tersebut berkembang, Ericsson klaim selalu siapkan dana tahunan sebesar Rp 71 triliun untuk survei pasar
"Peluncuran Solusi User & IoT Data Analytics adalah langkah penting dari komitmen Ericsson untuk IoT menuju terwujudnya visi kita dalam Networked Society. Ericsson User Data Consolidation (EUDC) mampu mengatur milyaran data pelanggan dan dengan solusi baru ini kita dapat membantu operator untuk tumbuh dan memonetisasi aset data, dalam layanan baru pada pasar IoT yang terus berkembang," ujar Jan Hglund, Vice President and Head of Product Area Network Analytics & Control, Ericsson dikutip dari Merdeka.com.
Selain itu, sebagai hasilnya, operator dapat mengekstrak gambaran unik berbagai perilaku pengguna dan perangkat yang terkoneksi, yang juga didapat dari penggunaan sumber-sumber jaringan. Solusinya juga memungkinkan pengaturan akses data dari dan kepada pelanggan dan aplikasi-aplikasi industri.
Solusi ini akan tersedia secara komersial pada akhir kuartal kedua 2016.
Di dalam Networked Society, jumlah data akan meningkat secara eksponen, dengan ribuan perangkat IoT yang terhubung dalam jaringan. IoT menjanjikan perubahan cara kita hidup dan beraktivitas, melalui pemanfaatan konektivitas yang akan membawa kita ke tingkat kecerdasan baru untuk terhubung dengan dunia sekitar, dengan menggunakan cara yang tidak memungkinkan sebelumnya. Bagi penyedia operator, ledakan data ini merupakan kesempatan untuk meningkatkan keuntungan.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua