Dukung demokrasi, 102 peserta berlomba buat aplikasi Pilkada

Ilustrasi e-voting © 2014 pakistantoday.com.pk
Techno.id - Agar gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Tanah Air semakin mudah, bermanfaat, serta bersih, Komisi Pemilihan Umum menghelat sebuah kompetisi pembuatan aplikasi pendukung pesta demokrasi tersebut. Lomba yang digagas bersama Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) itu bertajuk Pilkada Serentak Apps Challenge Code for Vote 4.0.
Seperti dilansir oleh Merdeka.com (08/11/15), lomba dengan total hadiah senilai Rp50 juta itu direspons dengan sangat baik oleh para developer dan masyarakat secara umum. Total, ada 102 peserta yang terdaftar di lomba ini. Mereka terdiri dari 42 tim.
- Ini dia ajang kontribusi pakar IT muda Indonesia Hackathon Merdeka adalah suatu bentuk pemanfaatan teknologi informasi untuk memecahkan persoalan bangsa.
- Peserta Hackathon Merdeka 2.0 membludak, mari berpartisipasi! Realisasi "Sumpah Pemuda modern" ini adalah salah satu wujud bakti terhadap negara dengan mengembangkan sektor TI.
- 507 pengembang muda siap terima tantangan Smart City Telkomsel Telkomsel mengaku ajang kompetisi The Next Dev mendapat antusiasme yang tinggi dan berhasil menjaring sebanyak 507 peserta.
Pilkada Serentak Apps Challenge KPU © 2015 Merdeka.com
Menariknya, separuh dari peserta malah berasal dari luar Pulau Jawa. Saking beragamnya, sampai ada enam kelompok yang melakukan pitching via Skype karena tak bisa hadir.
"Kebanyakan, peserta yang ikut setengahnya berasal dari luar Jawa. Ada Balikpapan, Samarinda, Palembang, dan lain sebagainya. Untuk pulau Jawa, ada Semarang, Yogyakarta, dan beberapa kota lain di pulau Jawa," terang Program Officer API Pemilu, Perludem, Diah Setiawaty.
Adapun kategori sistem operasi yang bisa diikutsertakan dalam kompetisi ini, yakni website, desktop (windows), Android, dan iOS. Sejak sumber memublikasikan berita ini, ada satu karya yang diakui panitia cukup menarik. Bahkan, karya itu berpotensi untuk langsung diterapkan di Pilkada nanti.
"Tadi sih, salah satunya yang presentasi pakai Skype itu, dia bikin aplikasi untuk upload C1. Memudahkan untuk upload dan digitalisasi C1," imbuh Diah.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua