Bertemu para petinggi Silicon Valley, ini kata founder Kaskus

Ilustrasi Silicon Valley © 2015 YouTube
Techno.id - Rombongan Menteri dan beberapa pemimpin startup ternama Indonesia akhirnya tiba di pusat teknologi dunia, Silicon Valley, kemarin. Mereka pun dijadwalkan untuk melakukan pertemuan dengan beberapa Venture Capital (VC).
Bicara soal pimpinan startup, Andrew Darwis selaku founder Kaskus adalah salah satunya. Saat ini, ia mengaku tengah bersama Menkominfo, Mendag, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BeKraf), Kepala BKPM, serta beberapa petinggi negara lainnya.
- Kaskus bermimpi bisa jadi perusahaan go-public "Tapi kalau startup memang harus seperti itu sih. Menjual mimpi."
- CCO Kaskus: Kami perlu effort lebih untuk saingi Facebook dan Google Andrew Darwis, CCO Kaskus bagi cerita pencapaian dan rencana masa depan perusahaan yang didirikannya bersama dengan Ken Dean Lawadinata.
- Presiden Jokowi bakal ajak unicorn Indonesia ke Silicon Valley Menkominfo mau tunjukkan kedigdayaan startup Indonesia ke Silicon Valley.
Dalam pertemuannya dengan para VC, Darwis menjelaskan jika Indonesia akan memperkenalkan landscape digital dan potensinya. Selain itu, ia beserta rombongannya juga diajak para VC untuk berkeliling di kantor Facebook dan Google.
Para VC, menurut Darwis, mengaku sudah mengetahui dan sangat tertarik dengan besarnya potensi pasar digital di Indonesia. Sayangnya, pria berdarah Tionghoa ini enggan memberikan informasi terkait siapa saja VC yang hadir di pertemuan tersebut.
"Kita ingin belajar dari perusahaan digital raksasa seperti Facebook dan Google," ujarnya sebagaimana dikutip dari Merdeka, Kamis (29/10).
Sementara itu, Menkominfo (Menteri Komunikasi dan Informatika) Rudiantara mengatakan jika kunjungan ke Silicon Valley akan merubah pandangan Amerika Serikat terhadap Indonesia. Khususnya, sebagai ekonomi digital terbesar di kawasan regional Asia Pasifik
RECOMMENDED ARTICLE
- Jajal balon Google, operator Indonesia sediakan frekuensi 900 Mhz
- Aplikasi terbaik The NextDev resmi diumumkan
- Apakah benar Planet Mars aman untuk dihuni manusia?
- Deal, tahun depan "tower terbang" Google mulai diuji coba di Indonesia
- Persaingan makin ketat, Ooredoo bersiap modernisasi layanan Indosat
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini