Gandeng MediaCorp, Bridestory.com siap jajah Asia Tenggara

Gandeng MediaCorp, Bridestory.com siap jajah Asia Tenggara

Techno.id - Bridestory.com, online wedding marketplace di Indonesia, dan MediaCorp, perusahaan media asal Singapura, telah membentuk hubungan kerja sama strategis terbaru. Kerjasama yang dijalin kedua perusahaan itu bertujuan menjadikan Bridestory sebagai online platform terbaik dan terlengkap bagi pasangan calon pengantin secara regional.

Sejak diluncurkan di tahun 2014, Bridestory mengaku sudah menjadi wedding marketplace dengan perkembangan yang pesat. Bridestory mewadahi lebih dari 10.000 vendor pernikahan, dari 20 kategori dan setiap bulan menarik lebih dari 250.000 calon pengantin ke situsnya.

Selain itu, setiap harinya Bridestory senantiasa menginspirasi lebih dari 2 juta followers dari berbagai negara melalui beberapa akun Instagram yang dimilikinya. Berdasarkan data dari SimilarWeb, pencapaian tersebut menempatkan Bridestory menjadi salah satu dari tiga situs pernikahan yang paling banyak dikunjungi di Asia Tenggara.

Potensi besar yang dimiliki startup ini membuat Bridestory telah dipercaya oleh berbagai investor terkemuka seperti Rocket Internet dan East Ventures. Kemitraan dengan MediaCorp diharapkan bisa membuat jangkauan Bridestory semakin luas ke pasar Singapura dan sekitarnya.

MediaCorp merupakan perintis industri media asal Singapura yang telah mengembangkan sayapnya di media cetak, iklan, hiburan dan media digital lainnya. Saat ini, MediaCorp memiliki stasiun televisi, radio, surat kabar, majalah, film, hingga media digital. Media digital yang dimiliki MediaCorp meliputi pelayanan terbaik seperti Toggle, channelnewsasia.com, dan Cubinet, perusahaan game yang berpusat di Kuala Lumpur.

"Di Asia Tenggara, saat ini belum ada situs yang menyediakan pelayanan pernikahan secara komprehensif. Dengan kerjasama ini, kami berharap untuk membuat sebuah terobosan baru, dengan memberikan pelayanan dan rekomendasi kepada calon pengantin, sekaligus menarik vendor baru dan vendor internasional ke situs kami, kata Kevin Mintaraga, Pendiri dan CEO Bridestory.

Industri pernikahan di Singapura kian berkembang, namun masih relatif kecil. Dengan populasi kelas menengah yang terus meningkat, potensi pasar industri pernikahan untuk Asia Tenggara sangatlah besar. Sebagai langkah awal, kami akan berafiliasi dengan Bridestory, ujar Jessie Sng, Head of Men, Women and Parents Segments di MediaCorp.

Dari menemukan gaun pernikahan dan venue yang terbaik, hingga memilih catering dan bunga, kami sangat mengerti bahwa merencanakan pernikahan yang indah tidaklah mudah. Bridestory akan menampilkan ragam vendor pernikahan terbaik yang mampu membantu mewujudkan pernikahan impian sesuai dengan yang Anda inginkan, tandas Jessie.

(brl/red)