Twitter umumkan, CEO berikutnya wajib bekerja full time

Twitter umumkan, CEO berikutnya wajib bekerja full time

Techno.id - Beberapa hari setelah pengunduran diri Dick Costolo, Twitter mengumumkan bahwa CEO yang nantinya akan memimpin jejaring sosial berlambang burung tersebut haruslah seorang yang mampu bekerja full time. Dengan demikian, secara tak langsung membuat kesempatan Jack Dorsey pendiri dari Twitter untuk menduduki posisi CEO tersebut kian tertutup.

Seperti dilaporkan oleh NDTV (23/6/15), selain mengurus Twitter, Dorsey juga saat ini tengah menjadi CEO bagi perusahaan pembayaran mobile yang sedang sangat berkembang, Square. Kenyataan ini membuat langkah Dorsey untuk menduduki posisi CEO akan jadi semakin sulit, karena komite hanya akan mempertimbangkan calon yang mampu berkomitmen secara penuh untuk memimpin perusahaan yang saat ini dikabarkan sedang mengalami penurunan saham.

Untuk memuluskan rencananya ini, Twitter bahkan dikabarkan telah menyewa perusahaan pencari calon eksekutif, Spencer Stuart untuk membantu mengidentifikasi calon CEO dan menemukan sosok CEO yang cakap untuk memimpin dan mengurai masalah yang terjadi pada perusahaan tersebut. Perlu Anda ketahui, Twitter saat ini memang sedang mengalami masa sulit, bahkan saham Twitter sempat jatuh menuju level 0,6 persen.

Mari doakan saja, semoga strategi Twitter dalam mencari CEO yang mampu bekerja full time dapat berjalan dengan lancar, sehingga jejaring sosial tersebut mampu kembali bangkit dari keadaan finansial yang cukup kacau.

(brl/red)