BuTO, robot yang bisa gantikan fungsi tangan buatan arek Surabaya

Ilustrasi robot © 2015 techno.id
Techno.id - Tim peneliti asal Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) dikabarkan berhasil membuat robot yang kabarnya bisa menggantikan fungsi tangan kanan manusia. Robot yang diberi nama BuTO itu memang bisa bergerak secara alami layaknya tangan kanan manusia.
"BuTO adalah sebuah robot yang mirip dengan manusia, cara kerja tangan kanan robot juga bisa menggantikan fungsi tangan manusia yang ditangkap kamera melalui sambungan wireless," jelas Syamsiar Kautsar, dosen pembimbing proyek penelitian ini seperti Techno.id kutip dari Antara (12/1/16).
Robot BuTO yang merupakan kepanjangan nama dari Buatan Teknik Otomasi ini dilaporkan menggunakan sensor khusus berupa kamera tiga dimensi kinect yang sering dijumpai di tempat permainan beberapa mall. Selain menggunakan kinect, BuTO dilaporkan juga menggunakan motor servo untuk bergerak.
"Jadi, saat data dari kamera kinect telah ditemukan, kemudian akan ada data dan persamaan trigonometri yang didapatkan dari sudut kerja motor penggerak atau motor servo yang totalnya ada enam buah," ujar Syamsiar.
Nah, enam motor servo tersebut yang letaknya antara lain tiga di bahu, satu di siku, dan dua di jari-jari bakal membantu BuTO bergerak secara natural meniru gerakan manusia. "Gerakan tangan dari manusia akan ditiru oleh BuTO baik itu perempuan dan laki-laki. Namun, untuk saat ini masih dalam tahap lengan kanan saja dan gerakan sudut kerjanya masih sebatas 90 derajat saja," kata Syamsiar.
Lebih lanjut Syamsiar menjelaskan jika desain lengan, perancangan sirkuit elektronik, dan pemrogramannya dirancang sendiri olehnya. Namun, untuk bagian mekaniknya seperti kaki, tangan kiri, dan kepala dibantu mahasiswanya di jurusan teknik otomasi.
Ia menambahkan, penggerak atau kaki robot dirancang menggunakan roda omni yang dikendalikan dengan memakai joystick. Rancang kaki itu dipilih karena kelebihan roda omni yang bisa berpindah tempat tanpa merubah badan robot.
Ke depannya, Syamsiar dan ketiga mahasiswanya yang termasuk dalam tim peneliti ini berencana menggunakan teknologi Internet of Think (IoT). Dengan teknologi IoT diharap robot BuTO bisa dikendalikan dai jarak jauh layaknya proyek robot yang tengajh dikembangkan NASA saat ini.
RECOMMENDED ARTICLE
- Militer AS tak mau adopsi robot anjing Google, apa alasannya?
- Laporan cuaca di Tiongkok diambil alih oleh robot AI Microsoft
- Tak disangka, Disney rilis robot yang bisa panjat tembok tinggi
- Siapa bilang Droid dalam Star Wars hanya khayalan belaka?
- Robot lengan di industri akan bekerja berdampingan dengan manusia
HOW TO
-
Trik jitu bersihkan port audio iPhone dari debu tanpa merusak, ternyata segampang ini
-
Cara terbaru buka dan mengonversi file gambar HEIC ke JPEG di Windows 10 atau 11, gampang ternyata
-
Cara terbaru buka WhatsApp saat bermain game tanpa menutup aplikasi, ini fitur yang dibutuhkan
-
Cara mengunci chat WhatsApp (WA) dengan fingerprint atau screenlock, biar rahasia tetap aman
-
6 Cara terbaru memperbaiki Microsoft Word di Windows 10/11 yang menghapus teks dengan sendirinya
TECHPEDIA
-
Bisakah dapat Robux di Roblox secara gratis? Ini 10 faktanya agar tidak tergoda penipu
-
Detik-detik gelombang radio lawan sensor Jepang dan siarkan proklamasi kemerdekaan RI ke penjuru dunia
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Bisakah dapat Robux di Roblox secara gratis? Ini 10 faktanya agar tidak tergoda penipu
-
Detik-detik gelombang radio lawan sensor Jepang dan siarkan proklamasi kemerdekaan RI ke penjuru dunia
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal yang berbahaya!
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang