Symantec ATP pemulihan ancaman virus lewat tiga titik kontrol

Halim Santoso, Director Systems Engineering ASEAN Symantec © 2015 Indah Pertiwi/ techno.id
Techno.id - Symantec yang dikenal sebagai perusahaan yang fokus dalam bidang keamanan cyber, menghadirkan Symantec Advanced Threat Protection (ATP) sebagai solusi yang dapat mendeteksi dan memulihkan ancaman-ancaman canggih di seluruh titik kontrol dari satu konsol hanya dengan satu klik tanpa agen endpoint baru.
Halim Santoso, Director Systems Engineering ASEAN mengatakan bahwa tidak disadari banyaknya malware yang ada karena mudahnya aktivitas di sosial media ketika melakukan sharing dari satu pengguna ke pengguna lain.
- Rentan serangan malware, Virtus-Tren Micro jajaki solusi keamanan TI Kerjasama dengan Trend Micro ini dilatarbelakangi adanya perubahan tren perilaku organisasi dalam hal adopsi solusi keamanan.
- Email spam turun 50 persen pertama kalinya selama 12 tahun Symantec: Meskipun menurun, serangan malware dan ransomware berkemungkinan untuk tetap berkembang dengan metode lain.
- 9 Aplikasi antivirus PC gratis, proteksi Windows dari malware jahat Aplikasi penangkis virus ini akan membuat komputer kamu semakin aman dan tahan lama.
Ancaman-ancaman canggih seperti ransomware dan trojan dengan akses jarak jauh, ancaman canggih yang terus menerus sedang meningkat dan para para profesional bidang keamanan tidak bisa lagi hanya menggunakan produk-produk titik individual pada setiap titik kontrol untuk menghentikannya.
Halim menambahkan, "Symantec ATP menghubungkan aktivitas yang mencurigakan di seluruh titik kontrol dan memprioritaskan kejadian yang paling berisiko bagi organisasi. Nantinya, setelah ancaman yang penting terdeteksi kasus baru akan terblokir."
Symantec ATP dilengkapi dengan teknologi yang diklaim mampu memberikan deteksi lebih baik hingga 30 persen dibanding produk lainnya. Symantec Cynic merupakan sandboxing yang berbasis cloud baru dan layanan detonasi payload yang berguna untuk menemukan dan memprioritaskan ancaman. Selain itu, Synapse memiliki kemampuan untuk menghubungkan beberapa titik kontrol yang mengumpulkan aktivitas yang mencurigakan di seluruh endpoint, jaringan dan email untuk memprioritaskan mana yang memberikan risiko paling besar terhadap organisasi.
Symantec ATP tersedia untuk tiga titik kontrol yaitu endpoints, networks, dan email. Untuk satu titik kontrol dikenakan tarif per tahun USD35 atau sekitar Rp479 ribuan, sedangkan dua titik kontrol dibanderol dengan harga sebesar USD55 atau sekitar Rp752 ribuan dan USD65 atau sekitar Rp889 ribuan untuk tiga titik kontrol.
Lebih lanjut, Halim mengatakan jika melakukan penggunaan semua titik kontrol akan lebih terintegrasi dan memungkinkan melakukan pemulihan di mana saja di tiga titik kontrol.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya