Antivirus masa depan tak lagi butuh pembaruan dalam menangkal malware

Ilustrasi antivirus © 2015 Shutterstock
Techno.id - Sebagus apapun rating software antivirus, mereka tidak akan berguna jika tidak diperbarui secara rutin. Ya, pada intinya, antivirus saat ini hanya akan menangkal malware yang memang mereka ketahui melalui pembaruan.
Hal inilah yang menjadi landasan para peneliti untuk menciptakan antivirus masa depan yang dapat menangkal malware secara alami. Dengan kata lain, membaca malware melalui algoritma khusus dan bukannya melalui proses pembaruan.
- Aplikasi antivirus ternyata juga disiapkan untuk smartwatch Benarkah jam tangan pintar atau smartwatch juga membutuhkan aplikasi antivirus?
- 8 Antivirus terbaik ini tak berbayar, kamu sudah install belum? Meski tak secanggih versi berbayarnya, tapi cukup bisa melindungi perangkatmu.
- NSA khawatir kejahatan cyber di masa depan akan semakin parah NSA: "Komputer masa depan (Quantum) akan mampu menembus sistem enkripsi tercanggih dan akan berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah."
Sebagaimana dikutip dari Ubergizmo (01/11), Deep Instinct, startup yang berbasis di Israel mengklaim bahwa mereka telah berhasil menciptakan sebuah antivirus yang dapat membaca malware dengan tingkat akurasi 20 persen lebih baik (daripada konvensional).
Menurut mereka, tingkat akurasi yang lebih tinggi itu bahkan dapat dilakukan tanpa membutuhkan proses pembaruan secara berkala. Akan tetapi, melalui sebuah algoritma yang dirancang khusus untuk membaca kode atau gerakan malware.
Menariknya, sistem kerja antivirus oleh Deep Instinct ternyata tak jauh berbeda dengan sistem deteksi malware yang saat ini tengah diteliti oleh Microsoft dan Invincea (Advanced Endpoint Threat Protection).
Sayangnya, Deep Instinct masih mengakui bahwa program antivirus mereka masih dalam tahap pengembangan awal. Artinya, software antivirus ini masih akan jauh dari kata-kata peluncuran komersial.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya