AVG akui simpan data pengguna untuk pengiklan

Ilustrasi logo AVG © 2015 avg.com
Techno.id - Sebagai salah satu perusahaan antivirus terkemuka di dunia, AVG baru saja mengeluarkan sebuah pernyataan yang boleh dikatakan cukup kontroversial. Bagaimana tidak, perusahaan asal Ceko itu secara terang-terangan mengaku jika informasi para pelanggannya akan disimpan untuk diberikan kepada para pengiklan.
Sebagaimana dikutip dari blog resminya (17/09), AVG mengatakan jika kebijakan baru ini akan mulai berlaku pada 15 Oktober 2015 mendatang. Yang perlu digarisbawahi, AVG mengklaim jika data pengguna yang akan disimpan bukan berupa data yang bersifat sangat pribadi alias non-personal.
- Tips gunakan Windows 10 dengan aman Agar aman saat menggunakan Windows 10, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Mau install Windows 10 di komputer kamu? Perhatikan dulu 5 hal ini Walaupun menawarkan fitur baru yang cukup keren, kamu tetap harus mempertimbangkan sebelum mengupgrade komputermu ke Windows 10
- 8 Antivirus terbaik ini tak berbayar, kamu sudah install belum? Meski tak secanggih versi berbayarnya, tapi cukup bisa melindungi perangkatmu.
"Kami mengumpulkan data non-personal pengguna untuk biaya operasional produk gratis kami, sehingga kami dapat tetap menjaga mereka untuk tetap gratis," tulis AVG.
"Di antaranya termasuk Advertising ID yang terintegrasi dengan perangkat pengguna, browsing history termasuk meta data, internet service provider atau nama jaringan yang digunakan untuk terhubung dengan produk kami, serta informasi lain terkait aplikasi dan bagaimana cara mereka digunakan," lanjut AVG.
AVG memang tidak menulis secara langsung bahwa pihaknya akan menjual data sensitif sejenis nama, email, alamat, atau kartu kredit. Namun, AVG berjanji akan mengambil tindakan pencegahan secepat mungkin untuk menyaring informasi lebih detail sebelum memutuskan untuk menjualnya.
Terlepas dari itu semua, di sisi lain, AVG juga boleh dikatakan telah menunjukkan niat baik kepada para penggunanya. Dengan kata lain, calon pengguna AVG pada akhirnya dapat mempertimbangkan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakan produk-produk dari AVG.
Sejak kebijakan privasi baru AVG ini dipublikasikan, sejauh ini telah di-share ke situs media sosial Facebook sebanyak lebih dari 26.000 kali. Jadi, apakah Anda masih akan tetap menggunakan AVG sebagai software antivirus kepercayaan?
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua