Google bakal suntik mati Album Archive, begini cara mengekspor data kamu biar nggak lindap

foto: freepik.com/rafapress
Techno.id - Satu lagi layanan Google bakal dimatikan. Kali ini Google akan menyuntik mati Album Archive. Lantas bagaimana jika kamu memiliki data di dalamnya? Jangan khawatir kamu bisa mengekspor data tersebut.
Sebagaimana diketahui, Google telah mengirimkan email kepada para pengguna untuk memberi tahu bahwa Album Archive tidak akan tersedia lagi setelah 19 Juli 2023. Perusahaan asal Mountain View ini mengatakan bahwa beberapa konten di Album Archive akan dihapus, termasuk foto thumbnail kecil, komentar atau like album, beberapa data Hangouts, gambar latar belakang yang diunggah pada pemilih tema Gmail sebelum tahun 2018.
- Cara menyimpan arsip Instagram sebelum dihilangkan Pelajari cara melindungi arsip Instagram Anda dari penghapusan.
- WhatsApp akan hapus semua data tersimpan, begini cara menghindarinya Langkah-langkah mengamankannya mudah banget.
- Cara mudah mengembalikan foto yang sudah terhapus di Google Photos via HP Android Foto dan video di Google Photos dapat dihapus oleh pengguna atau oleh Google dengan beberapa alasan.
Jika kamu mengunjungi halaman web Google Album Archive, maka kamu akan melihat spanduk yang memperingatkan tentang layanan yang akan segera berakhir. Situs tersebut juga menampilkan beberapa gambar mini, jangan terkecoh jika kamu hanya melihat 3 atau 4 gambar. Ini adalah gambar mini dalam galeri, yang masing-masing mewakili folder yang terkait dengan berbagai layanan Google seperti Blogger, Hangouts, dan Foto.
Klik salah satunya untuk melihat semua gambar dalam direktori. Kamu mungkin akan menemukan puluhan atau bahkan ratusan foto di dalamnya. Ada kemungkinan besar beberapa foto atau tangkapan layar yang kamu bagikan di Hangouts bisa jadi sangat berharga. Mengunduhnya satu per satu mungkin merupakan perkerjaan yang membosankan. Untungnya Google telah menyediakan solusi yang mudah untuk ini.
Cara mengekspor data kamu dari Google Album Archive
1. Buka halaman Google Takeout. Kamu akan diminta masuk ke akun untuk melanjutkan.
2. Pilih opsi Album Archive. Kamu mungkin harus membatalkan pilihan tipe data lainnya.
3. Gulir ke bawah ke bagian bawah halaman, dan klik Langkah Berikutnya.
4. Sekarang kamu perlu memilih cara mengekspor data. Cara termudah adalah dengan menggunakan “kirim tautan unduhan melalui email”, yang akan menghasilkan unduhan Takeout sebagai arsip ZIP. Secara opsional, kamu dapat memilih untuk menyimpan data ke Google Drive, Dropbox, One Drive, atau Box.
5. Pilih jenis file (.ZIP atau .TGZ). Ukuran file diatur ke 2 GB sebagai default, kamu dapat memilih opsi dari (1 GB hingga 50 GB) untuk membagi arsip yang sesuai. Jika kamu bingung dengan hal ini, biarkan saja pada opsi default dan lanjutkan dengan langkah berikutnya.
6. Klik tombol Buat Ekspor.
7. Google akan mulai menyiapkan ekspor data kamu dari Google Album Archive. Kamu akan menerima pemberitahuan melalui email ketika unduhan sudah siap. Perlu dicatat bahwa permintaan Takeout kamu hanya berlaku selama 7 hari, jadi unduhlah sebelum itu. Jika tidak, kamu harus memulainya dari awal.
8. Takeout akan mengekspor berbagai jenis data dari akun Google kamu, termasuk foto, video, album, dan metadata media. Unduh arsip Takeout dan ekstrak isinya ke sebuah folder. Klik pada file archive_browser.html dalam direktori.
9. Ini akan membuka laporan di browser web kamu yang berisi informasi tentang proses ekspor. Laporan ini mencakup rincian tentang file yang disimpan, dan kesalahan apa pun yang mungkin terjadi selama proses tersebut. Kamu dapat mencoba kembali pengunduhan dengan memulai Takeout yang baru.
RECOMMENDED ARTICLE
- 5 Alasan mengapa lebih baik menggunakan Google Bard ketimbang ChatGPT
- Google akhirnya menambah tiga fitur baru pada Pixel Watch, siap bersaing dengan Apple Watch
- Google luncurkan AI Image Generator untuk Google Slides, bikin presentasi jadi makin mudah
- Cara membuat foto sinematik 3D di Google Photos, bikin foto kamu jadi lebih epik
- Cara mudah menggunakan Google Translate secara offline di HP Android dan iPhone
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya