Bolehkah membiarkan laptop terus terpasang dan mengisi daya sepanjang waktu? Begini penjelasannya

foto: freepik/user16766420
Techno.id - Bagi banyak orang saat memilih laptop, portabilitas biasanya merupakan faktor yang menjadi perhatian utama. Bahkan ada laptop ultraportable di luar sana yang dirancang khusus untuk perjalanan.
Namun, saat kamu tidak bepergian, laptop biasanya akan diletakkan di meja. Nah ada kebiasaan Sebagian pengguna yang terus menyolokkan laptop dengan pengisi dayanya untuk selalu diisi ulang baterainya.
- 8 Cara menjaga kesehatan baterai laptop agar bertahan lebih lama Merawat baterai dengan benar sangat penting
- 6 Cara merawat baterai laptop yang tidak dapat dilepas, jangan selalu dicolok ke sumber listrik Terkadang cara sederhan dengan cara penggunaan yang benar bisa memperpanjang daya tahan baterai
- Cara menjaga baterai smartphone tetap sehat, hindari dari panas berlebih Saat ini hampir semua gadget menggunakan baterai lithium-ion yang cukup canggih
Tetapi apakah membiarkan laptop terpasang setiap saat adalah ide yang bagus? Meskipun merupakan pertanyaan sederhana, kompleksitas kimia baterai laptop dapat membuat jawabannya agak rumit. Begini penjelasannya.
Apakah aman membiarkan laptop tersambung ke pengisi daya sepanjang waktu?
Dalam hal keamanan fisik, ya, sangat aman untuk membiarkan laptop terpasang sepanjang waktu. Hampir tidak ada risiko apa pun, termasuk terbakar. Sebab, laptop modern memiliki kontrol tegangan yang terpasang di dalam mesin yang tahu kapan baterai penuh dan akan menghentikan pengisian daya, bahkan jika pengisi daya tetap terhubung. Mekanisme ini jarang gagal, dan laptop memiliki mekanisme keamanan yang akan memutuskan koneksi sebelum kerusakan nyata terjadi.
Namun, itu pun dengan asumsi pengisi daya dan stopkontak listrik yang terhubung ke laptop berfungsi dengan baik. Korsleting di stopkontak dapat menyebabkan kebakaran, tetapi itu tidak terbatas pada laptop yang sedang diisi daya. Karena itu pastikan untuk secara teratur memeriksa outlet listrik stopkontak.
Haruskah terus mengisi daya laptop sepanjang waktu?
Di sinilah kompleksitasnya. Ada berbagai hal buruk untuk baterai lithium-ion. Menjaga baterai pada daya yang terlalu rendah serta daya yang terlalu tinggi dapat menyebabkan baterai menua sebelum waktunya. Seiring bertambahnya usia, baterai kehilangan kemampuan untuk membawa muatan penuh. Jadi, baterai laptop tidak memiliki muatan (kapasitas) sebanyak dulu.
Kekhawatiran lainnya adalah panas. Baterai lithium-ion kehilangan daya seiring waktu meskipun perangkat dimatikan. Itu berarti baterai hampir terus-menerus diisi, sehingga bisa menimbulkan panas.
Panas dari pengisian daya tinggi atau rendah, juga dapat membuat baterai menua sebelum waktunya, yang akan menyebabkan kehilangan kapasitas pengisian daya dalam jangka panjang.
Akhirnya, setiap baterai lithium yang pernah diproduksi memiliki jumlah pengisian daya yang terbatas. Dengan membiarkannya selalu terpasang ke sumber Listrik, itu sama dengan kamu memperkenalkan siklus pengisian daya tambahan yang tidak diperlukan baterai. Tentu saja kebiasaan ini akan memangkas lebih banyak masa pakai baterai.
Dengan demikian, meninggalkan laptop dengan pengisi daya selalu tercolok ke sumber listrik akan memberi “pukulan” kepada baterai tiga kali lipat. Laptop memang tidak akan terbakar atau menerima kerusakan apa pun dalam jangka pendek. Namun, baterai akan menua jauh lebih cepat yang akan menyebabkan baterai mati lebih cepat dari yang diharapkan.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara mengatur notifikasi pengisian daya khusus perangkat Android
- 7 Kebiasaan menggunakan ponsel cerdas yang bisa menghabiskan masa pakai baterai, nomor 2 paling parah
- 9 Cara mengetahui jika orang lain menggunakan PC Windows kamu tanpa izin
- Cara debloat Windows 11 agar kinerja komputer lebih optimal dan makin ngebut
- Cara mereset Chromebook ke setelan pabrik menggunakan metode powerwashing
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya