Ada indikasi, Samsung Pay bakal diterapkan di handset non-flagship

Ilustrasi Samsung © 2015 Ken Wolter/ Shutterstock.com
Techno.id - Samsung Pay memang belum lama diterapkan di Korea Selatan. Akan tetapi, Samsung sudah merencanakan strategi baru untuk memperluas layanan pembayaran berbasis seluler itu.
Seperti dikutip dari KoreaHerald.com (16/09/15), Samsung memberikan sinyal bahwa Samsung Pay bakal merambah di handset non-flagship buatan mereka.
- Bulan ini, Samsung Pay segera dijalankan secara resmi Layanan itu ditujukan terlebih dulu untuk penduduk Korea Selatan, kemudian berpindah ke Amerika Serikat bulan depan.
- Sebulan, Samsung Pay tampung transaksi lebih dari Rp439 miliar Padahal dua minggu di awal peluncurannya, platform pembayaran mobile itu baru menaungi rata-rata Rp9 miliar saja.
- Akankah eksklusivitas Samsung Pay di masa depan menghilang? Samsung: Dari awal, kami sudah mempertimbangkan untuk membuat Samsung Pay untuk mitra kami.
"Samsung Pay bakal berkembang secara bertahap," terang Shin Jong-kyun, petinggi sektor mobile Samsung, saat ditanya apakah pihaknya berencana untuk menyediakan layanan itu ke handset yang lebih murah.
"Layanan Samsung Pay berjalan dengan baik dan saya rasa akan lebih banyak user yang bisa menggunakannya," imbuh Shin.
Jika strategi ini benar-benar diterapkan, maka para rival seperti Android Pay dan Apple Pay, wajib waspada. Sebab, kedua layanan itu belum berencana untuk berekspansi seperti Samsung Pay.
Sejauh ini, Samsung Pay hanya tersedia untuk ponsel mewah yang dirilis tahun ini, misalnya Galaxy S6 Edge dan Galaxy Note 5. Dua minggu pasca dirilis, rata-rata transaksi yang sudah diakomodasi oleh Samsung Pay mencapai Rp9 miliar.
RECOMMENDED ARTICLE
- Meski transaksi besar, Samsung tak akan monetisasi Samsung Pay
- Dua minggu pasca dirilis, rata-rata transaksi Samsung Pay capai Rp9M
- Semudah apa menggunakan Samsung Pay? Video ini bisa menjelaskannya
- Project Valley, inikah inovasi ponsel Samsung tahun depan?
- Socializer Messenger, aplikasi pesan instan baru besutan Samsung
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya