6 Alasan mengapa kamu harus menyimpan game di SSD, bermain jadi lebih seru dan anti ngelag

6 Alasan menyimpan game di SSD
4. Lebih andal daripada HDD
- Tanpa aplikasi tambahan, begini cara mudah mengetahui performa SSD dan HDD di laptop dan PC SSD biasanya lebih cepat dalam membaca dan menulis data.
- Jangan sampai keliru, ini 7 trik tersembunyi untuk beli SSD laptop maupun PC Solid State Drive (SSD) telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir.
- 5 Hal yang harus dipertimbangkan ketika akan membeli SSD Berencana untuk membeli perangkat Solid State Drive (SSD)? Perhatikan hal-hal berikut terlebih dahulu!
Dibanding HDD, SSD tidak memiliki bagian yang bergerak di dalamnya. Ini membuatnya lebih tahan goncangan dan tahan lama, memberikan keandalan yang jauh lebih baik daripada HDD.
Saat kamu bekerja dengan HDD, ada banyak faktor yang perlu diingat. Karena drive ini memiliki bagian mekanis yang bergerak di dalamnya, drive ini cenderung aus seiring waktu. Rakitan yang bergerak di dalam HDD juga agak rumit, bahkan dampak kecil pada drive dapat membuatnya tidak berfungsi.
Sementara SSD menawarkan daya tahan dan keandalan jangka panjang yang jauh lebih baik daripada HDD. Umur rata-rata SSD adalah 5-10 tahun, dibanding 3-5 tahun pada HDD. SSD juga cenderung tidak mudah rusak atau mengalami kegagalan komponen internal.
5. Sistem yang lebih tenang
HDD masih mengeluarkan suara karena komponen mekanis berputar di dalam penutup drive. Rata-rata, HDD dapat menghasilkan white noise hampir 20 hingga 40 dB saat digunakan. Apa yang membuat SSD lebih andal daripada HDD juga membuatnya senyap dalam pengoperasiannya karena SSD tidak memiliki bagian yang bergerak di dalamnya.
Masalah suara mungkin diperkuat jika kamu memiliki HDD yang sangat bising atau lama. Jika kamu ingin menjalankan PC gaming setenang mungkin, menggunakan SSD adalah pilihan terbaik.
6. Efisiensi daya yang lebih baik
Baik kamu menggunakan PC atau laptop gaming, kemungkinan besar sudah memiliki CPU dan GPU yang haus daya. Saat bermain game, kedua komponen ini berada di bawah tekanan dan menarik daya sebanyak mungkin untuk memberi performa terbaik. Bergantung pada catu daya yang kamu miliki, ini mungkin tidak menyisakan cukup overhead agar komponen lain berfungsi dengan baik.
SSD membutuhkan daya yang jauh lebih sedikit daripada HDD. SSD menggunakan daya antara satu hingga empat watt, sementara HDD dapat mencapai 20 hingga 25 watt saat memulai dan kemudian menetap pada empat hingga sembilan watt yang relatif lebih rendah selama pengoperasian reguler.
RECOMMENDED ARTICLE
- 4 Alasan sebagian orang lebih memilih menyimpan data di flash drive ketimbang Cloud
- Cara memformat Hard Drive internal baru atau Solid State Drive
- Ini penyebab laptop Windows atau MacBook lemot, begini cara membuatnya jadi lebih kenceng
- Cara mengkloning SSD Steam Deck, kamu bisa memuat lebih banyak game baru
- Lexar umumkan jajaran SSD portabel terbaru, seukuran saku dengan kecepatan transfer super ngebut
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah