TopJek janjikan keamanan dan kecepatan lebih baik bagi pelanggan

Ilustrasi driver TopJek © 2015 topjek.com
Techno.id - Jasa ojek online sedang booming di Jakarta. Setelah jalanan diramaikan pengemudi ojek berjaket dan helm bertuliskan Go-Jek dan GrabBike, makin banyak layanan serupa yang muncul. Topjek menyeruak jadi nama baru yang sedang mempersiapkan diri masuki kompetisi di ranah bisnis ojek online.
Sebagai pemain yang datang belakangan, Topjek mengaku telah melakukan studi atas kondisi bisnis ojek online yang baru dimasukinya. Kelemahan privasi yang ada di layanan ojek online sebelumnya diklaim jadi fokus perusahaan supaya bisa bersaing dengan pemain lain yang sudah lebih dahulu hadir.
- Bos TopJek: Kami rela jadi ‘selingkuhan' TopJek membuka pintu lebar-lebar untuk pengemudi dari perusahaan ojek lain.
- Gak cuma berkas, TopJek seleksi pengemudi pakai psikotes TopJek gelar seleksi pengemudi lebih ketat dari ojek online lainnya untuk keamanan pengguna.
- Pengemudi diancam, Go-Jek tak tinggal diam Pengemudi Go-Jek dapat perlindungan dari perlakuan tidak baik pengemudi ojek luar.
“Kita akan buat pengemudi tidak bisa menghubungi pengemudi secara langsung. Di aplikasinya Topjek sudah dibuatkan fitur chatroom khusus yang dapat dipakai untuk komunikasi pengemudi dan pengguna layanan, jadi nomor telepon tidak diekspos,” kata Cempaka Adinda Devi, Co-Founder dan Direktur Topjek.
Soal layanan yang akan disediakan Topjek, Cempaka menjelaskan bahwa perusahaannya berfokus pada dua model layanan yakni transportasi dan pengiriman barang. Kedua layanan ini sebenarnya juga sudah disediakan Go-Jek, layanan ojek online yang sudah lebih dulu populer.
“Perusahaan lain memang sudah menyediakan jasa ini, tapi menurut kami masih banyak yang bisa dilakukan di bisnis ini. Topjek siap menjanjikan pengiriman barang bisa dikirimkan ke tujuan dalam waktu kurang satu jam dengan kualitas sistem yang lebih baik dari yang disediakan perusahaan lain,” imbuh dara manis yang juga menjadi investor di Topjek.
Tidak hanya pasar pengguna personal, Cempaka menyebutkan layanan Topjek juga bakalan menggaet pelanggan dari kelas korporat. “Sekarang kita sedang dalam tahap perbincangan dengan beberapa perusahaan. E-commerce lokal di bidang fashion salah satu yang dalam penjajakan bisnis dengan Topjek,” tandasnya.
Meski pun belum meluncur secara resmi, Topjek mengaku sudah menerima sekitar 10 ribu pendaftar melalui website yang disediakannya. Perusahaan ini mengaku bakalan melakukan penyaringan yang cukup ketat bagi calon pengemudi yang berminat jadi pengemudi di layanan ojek online miliknya.
Cempaka Adinda Devi, Co-Founder dan Direktur Topjek © 2015 Denny Mahardy/ techno.id
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
-
Cara menghapus aplikasi bawaan Windows yang jarang digunakan, bisa bikin lemot jika diabaikan
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini