Pakar: Cuci tangan dapat kurangi resiko kanker

Stop kanker © 2015 info-herbal.com
Techno.id - Seorang pakar Ginekologi Onkologi dari Departemen Ilmu Kebidanan dan Kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dokter Andrijono mengatakan bahwa kebiasaan sering cuci tangan dengan sabun dapat mengurangi resiko penyebab kanker.
"Seringlah cuci tangan, karena tanpa disadari tangan kita banyak mengandung kuman," kata Andrijono ketika berdiskusi mengenai pencegahan kanker di Jakarta.
- Kenali bahaya sabun cuci piring untuk kesehatan, bisa sebabkan kanker Sabun cuci piring bisa dipakai untuk membersihkan peralatan dapur maupun rumah.
- Macam-macam pencegahan penyakit menular, perlu diketahui Pelajari berbagai cara efektif untuk mencegah penyakit menular dan menjaga kesehatan.
- Sepele sih, tapi 8 waktu ini wajib kamu perhatikan untuk cuci tangan Karena kamu terkadang nggak sadar, kalau lagi kena flu penyebab sepelenya biasanya karena virus dari tanganmu yang nggak bersih. Percaya deh!
Andrijono mengungkapkan, banyak penelitian dari luar negeri yang menjelaskan bahwa tangan manusia adalah sarang bagi kuman-kuman berbahaya. Faktor utamanya adalah karena tangan manusia adalah perantara utama untuk menyentuh banyak benda.
Salah satu contoh sederhananya adalah gagang pintu. Jika diteliti, gagang pintu banyak mengandung kuman berbahaya yang di antaranya adalah pemicu kanker serviks dan kanker ovarium.
"Menutu data, dulu pernah ditemukan virus HW penyebab kanker ovarium berada di gagang pintu salah satu rumah sakit di luar negeri," ujarnya.
Oleh karena itu, Andrijono menyarankan bahwa salah satu cara mengurangi resiko penyebab kanker adalah dengan menjaga kebersihan diri yang salah satunya adalah dengan rajin mencuci tangan untuk membunuh kuman-kuman tersebut.
"Cuci tangan yang bersih dengan menggunakan sabun pembunuh bakteri dan kuman, agar tidak ada resiko terserang kanker berbahaya," lanjutnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bagaimanapun mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Sebab, hingga saat ini masih belum ada penemuan yang jelas mengenai fase-fase kanker yang sedang berkembang pada manusia.
"Kebanyakan memang tidak ada penjelasan bagaimana fase kanker bisa berkembang, baru bisa diketahui biasanya kalau sudah ada ciri fisik," tutupnya.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua