Indosat gelar pelatihan digital bertaraf internasional di wilayah terluar Indonesia
Techno.id - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menggelar program pelatihan bidang TIK dalam kerangka Digital Transformation Centers (DTC) Initiatives Framework bersama dengan program Generasi Terkoneksi (GenSi), pelatihan keterampilan digital bagi masyarakat yang tinggal di daerah terluar Indonesia.
Dalam program ini Indosat tidak sendirian tetapi menggandeng Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (BPPTIK Kominfo), dan Cisco, perusahaan teknologi terdepan di dunia, berkolaborasi
-
Antisipasi maraknya serangan siber, Indosat dan Cisco gelar pelatihan cybersecurity Pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi talenta digital dalam keamanan siber
-
5 Fakta IDCamp 2021, program pengembangan talenta digital anak muda Program ini telah memberikan beasiswa kepada puluhan ribu anak muda
-
Kerjasama Indosat dengan Nokia akan tingkatkan kemampuan mahasiswa Indonesia mengadopsi AI Kerjasama ini bertujuan meningkatkan kompetensi talenta digital Indonesia mengadopsi teknologi AI
Dirancang untuk menyasar generasi muda dan perempuan, program ini bertujuan untuk menutup kesenjangan digital di Tanah Air, sehingga meningkatkan produktivitas dan kontribusi mereka terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Program GenSi ini untuk pertama kalinya dijalankan di Minahasa Utara selama tiga hari mulai 19 hingga 21 Maret 2024 lalu dan berhasil menarik partisipasi sebanyak 550 peserta secara langsung.
foto: indosat
SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison Steve Saerang mengatakan, GenSi adalah bentuk konkret komitmen Indosat dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.
Lewat program ini, kemutakhiran teknologi akan dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal apabila didukung sumber daya manusia yang berdaya. Program ini juga dapat membuka pintu menuju peluang tanpa batas, mengoptimalkan potensi lokal yang ada, dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air.
Sementara Kepala BPSDM Kominfo Hary Budiarto, menjelaskan, kolaborasi antara BPSDM Kominfo melalui BPPTIK, Indosat, dan Cisco merupakan bentuk kerjasama pengembangan SDM Bidang TIK dalam kerangka ITU Digital Transformative Center Framework.
Menurutnya, dengan kolaborasi ini, akan membuka akses digital bagi talenta muda, perempuan, dan UMKM di wilayah terluar Indonesia untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan digital yang dibutuhkan untuk meningkatkan perekonomian digital di wilayah tersebut.
Marina Kacaribu, Managing Director Cisco Indonesia menambahkan, seiring teknologi semakin terintegrasi dalam kehidupan kita, penting untuk memberikan edukasi dan meningkatkan keterampilan masyarakat agar memastikan setiap orang memiliki kesempatan bersama-sama berpartisipasi dalam ekonomi digital.
Dalam kolaborasi ini, BPPTIK Kominfo bertindak sebagai sponsor bagi pemerintah setempat dan turut menyediakan fasilitator untuk memberikan pelatihan kepada peserta program GenSi. Sementara Indosat mengalokasikan kartu perdana baru dengan akses internet gratis untuk mendukung proses pembelajaran. Kemudian Cisco menjadi penyedia pelatihan dan kurikulum melalui Cisco Networking Academy.
RECOMMENDED ARTICLE
- Aplikasi bima+ hadirkan beragam fitur untuk kebutuhan digital anak muda
- Indosat siap integrasikan platform NVIDIA Blackwell untuk berdayakan AI Generatif di Indonesia
- Indosat umumkan pemenang festival film pendek Save Our Socmed 2023, ajang kreativitas di ranah digital
- Sambut Ramadhan, Indosat optimalkan kesiapan jaringan di sejumlah lokasi prioritas
- Indosat kembali meraih penghargaan berkat konsistensi kualitas jaringan sepanjang 2023