Akankah Marissa Mayer mengalami nasib tragis seperti 4 CEO Yahoo lain?

Scott Thompson, menjadi CEO hanya 5 bulan
Januari 2012, Yahoo kembali memiliki CEO resmi baru, yakni Scott Thompson. Belum lama ia memimpin, tepatnya di bulan Mei di tahun yang sama, Yahoo mendapat protes dari Dan Loeb, CEO Third Point. Dan mengatakan bahwa Scott hanya menyelesaikan pendidikan tinggi di bidang akuntansi di Stonehill College, bukan akuntansi dan ilmu komputer seperti terpapar di rilis pers Yahoo. Beberapa waktu kemudian, Stonehill College dan eBay, perusahaan Scott sebelumnya, juga mendukung gugatan itu.
Yahoo pun menginvestigasi kasus ini dan di bulan yang sama langsung memberhentikan Scott atas kasus yang memalukan ini.
Cukup tragis bukan nasib para CEO Yahoo sebelum Marissa datang?
Kendati di ambang pemecatan, Marissa tercatat sudah berbuat banyak untuk Yahoo. Ia begitu berkomitmen dengan pekerjaannya. Buktinya, ia tak berlama-lama mengambil cuti pasca melahirkan 2013 silam. Marissa juga telah membuat kebijakan populer, misalnya dengan memperpanjang cuti melahirkan pegawai Yahoo sekaligus memberi mereka bonus.
Menurut Anda, apakah Marissa akan menyusul pendahulunya itu?
HOW TO
-
5 Cara terbaru backup memori di laptop, jaga datamu agar tetap terjaga, hati tenang saat data aman
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik